👄Sixth Thing Sixth💋

2.4K 213 82
                                    

Helloow semuanya ada yang menantikan cerita ini berlanjut? Sepertinya cerita semakin dekat dengan kli

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Helloow semuanya ada yang menantikan cerita ini berlanjut? Sepertinya cerita semakin dekat dengan kli

❛ ━━━━━━🔞❪◍🐳◍❫🔞━━━━━━ ❜

SOOBIN keluar dari ruangan bosnya dengan wajah masam.

Daepyonim (sepupunya) memanggilnya melalui Yeonjun sebagai perantara. Soobin tak menyangka bahwa sepupunya itu akan memarahi dirinya habis-habisan karena tingkah lakunya yang memang sudah kelewat batas dan seenaknya.

Dia diceramahi, dibentak, sedikit diancam dan akan mendapatkan sangsi berupa denda.

Sialnya lagi, uang bulan ini sudah habis.

Soobin tak menyangka dampaknya akan sebesar ini, padahal jika Soobin melakukannya bersama para pemain lainnya ia sangat yakin dendanya tidak akan sebesar dan separah ini.


"Halo Soobin," sapa seorang wanita dengan rambut dikuncir dan menampilkan sebuah senyum manis dan cantik diwajahnya yang kecil.

Soobin memutar kedua bola matanya jengah. Wanita itu lagi, si pengganggu yang percaya dirinya bikin orang lain darah tinggi.

"Aku cantik 'kan? Hari ini aku memakai gaya kuncir agar terlihat imut dimatamu, aku melakukan ini semua demi kamu! Kau pasti kagum 'kan? Iya?! Sudah sangat terlihat jelas diwajahmu kau tak perlu mengelaknya."

Tak ingin moodnya semakin turun, Pria bermarga Choi lantas mendorong bahu wanita itu agar menepi dan tidak menghalangi jalannya.

"Minggir, aku mau lewat," ucap Soobin dengan nada yang kelewat sinis.

Perempuan itu lantas mempoutkan bibirnya kesal. "Kau ini! sebenarnya apa yang terjadi denganmu sih? Tidak biasanya kau seperti ini... Atau...."

Wanita tersebut mengetuk-etuk jarinya pada dagu yang membentuk belahan sempurna. Beberapa detik setelahnya, ia seperti mengeluarkan lampu dari atas kepalanya.

"Aha! Apa kau bernafsu denganku? Ihihihi, tidak apa... Aku rela diperkosa olehmu! Jangan malu-malu Soobin-ah."

Para pekerja yang lewat disana bergidik ngeri, Soobin yang sedang melangkah menjauh pun mulai merasakan bulu kuduk nya berdiri karena merasa begitu takut dan jijik. Wanita lain yang menyaksikan betapa rendah harga diri perempuan itu tak segan melemparkan tatapan sinis hingga tatapan remeh, bahkan perempuan itu menerima beberapa cemoohan yang terdengar lumayan menyakitkan. Namun memang dasar hati pemudi itu bebal dan teguh akan kepercayaan dirinya yang over itu, dia malah menganggap itu hanya desisan ular-ular yang iri kepadanya. Ia memilih untuk mengejar Soobin walau tau hasilnya pria itu tak akan pernah ingin melirik dirinya sedikitpun.

Only You 🐳 SooKai [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang