♘08♘

15.1K 1.6K 131
                                    

Bxb

Genre : Mafia, Action, Romance

ChanBaek and other Cast yang akan diperkenalkan seiring cerita berjalan ❤

Happy Reading

14 Agustus  2020

Pemimpin mereka takut mati karna penyakit HIV, padahal setiap hari namja tampan ini menghadapi maut. Chanyeol menginginkan keturunan tapi ia takut berhubungan intim.

"Bawakan aku seorang namja yang bisa mengandung dan mau menampung benihku."

"Kenapa tidak yeoja saja Hyungnim?"

"Aku tidak suka buah dada! Bawakan namja yang bisa mengandung atau kau yang akan menjadi penampung benihku!"

Semua couple ada disini, termasuk thailand ❤

ooOoo

Kai mengendarai mobil dengan santai, tentu saja dengan Baekhyun yang berada disampingnya, pria tan itu terlihat menikmati bagaimana perjalanannya, lagipula setelah mengantar Baekhyun, ia akan tidur dikamar sampai jam pulang Baekhyun, tentu saja karna ia memiliki jadwal pemotretan. Sehun yang akan menjemput Baekhyun saat pulang sekolah, sesuai dengan perintah Chanyeol.

"Uhm Hyung, apa ini tidak merepotkan?"

Baekhyun mencicit halus disamping Kai, reaksi yang tidak terduga yang harus didapatkan Baekhyun adalah Kai tertawa, pria itu terlihat bahagia bahkan tersenyum tanpa beban, seolah-olah saat ini Baekhyun tengah menceritakan lelucon.

"Tidak Baek, aku sudah lama tidak bahagia seperti ini, sudahlah aku akan mengantarmu, lagipula jadwalku nanti siang, jangan khawatir. Ah katakan saja jika aku adalah sepupumu."

"Tapi_"

"Kau ingin Hyungnim marah? Dia bisa saja menampar wajahmu jika membantah Baekhyun, ikuti saja alur yang diciptakan Hyungnim."

Baekhyun mengangguk kecil dan lebih memilih diam, karna ia sadar berdebat dengan sosok dihadapannya ini akan sia-sia. Hubungan Kai dengan Chanyeol sudah sangat erat, tidak mungkin pria disampingnya ini mengabaikan perintah. Baekhyun memainkan jari, menandakan saat ini ia tengah gugup, masih terbayang diingatannya bagaimana para wanita membully dirinya, yah walaupun beberapa pria juga termasuk kedalamnya.

Kai memarkirkan mobilnya, entah setan darimana, padahal Chanyeol tidak menyuruhnya keluar dari mobil, tapi saat ini ia malah keluar dari mobil lalu berjalan santai kearah Baekhyun, membuka pintu mobil itu dengan lembut, mengabaikan tatapan aneh yang dilayangkan orang lain padanya.

"Jangan bolos sekolah hm, jadilah adik yang mampu membuatku bangga. Kau paham Baekhyun?"

Kai dengan sengaja mengusak rambut Baekhyun bahkan mengecup area kening, menandakan kepemilikannya disana, mengabaikan wajahnya yang terpampang secara nyata bahkan area parkiran yang dipenuhi murid lain. Mereka menatap kearah Baekhyun dengan tatapan aneh, beberapa diantara mereka ada yang iri, tak jarang para wanita memaki dalam diam karna merasa Baekhyun mengambil tahta mereka.

"Gunakan ini untuk jajan dikantin Baek dan jaga ponsel yang diberikan Hyungnim untukmu."

"Hyung ini terlalu banyak."

Baekhyun paham dengan plastik hitam kecil yang diberikan Kai padanya, tentu saja black card. Bahkan ponsel kemarin yang diberikan Chanyeol, diberikan paksa oleh Kai, pasalnya tadi pagi Baekhyun dengan sengaja meninggalkan ponsel ini, ia merasa tidak berhak mendapatkan kemewahan seperti ini.

"Santai saja Baek, jika ini hilang tidak masalah, Hyungnim masih memiliki banyak cadangan. Ya sudah belajar dengan rajin okey, jika ada yang mengganggumu cukup telfon Hyungnim, sekolah ini bisa terbakar kapan saja."

Mafia Wants A Baby Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang