Chapter 42[Revisi]

1.1K 176 34
                                    

Jadi berhubung aku pusing sama kimia, jadi mending aku nulis cerita aja :")


Aku pub lagi soalnya ada kesalahan, untung ada yang negor :")

Aku pub lagi soalnya ada kesalahan, untung ada yang negor :")

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Enjoyyy














21.45

"Itu, perempuan yang mengenakan mantel coklat dan syal berwarna putih"

Winwin mengangguki ucapan hansol dari sebrang sana, sembari memperhatikan pergerakan targetnya dari jarak yang cukup jauh. "Rambutnya panjang dan berwarna coklat muda?"

"Iya, cepat suruh sungchan memulai perannya"

"Okay!"

Winwin melirik kearah sungchan, memberikan kode mata pada laki laki itu agar memulai perannya.

"Yangyang, bagaimana? Aman?",

Yangyang mengangguk menanggapi pertanyaan winwin. Matanya terpusat pada layar drone ditangannya. "Serahkan padaku"

Sungchan mengangguk, lalu perlahan keluar dari mobilnya dengan membawa sekaleng cola dingin.

Sungchan mengedarkan pandangannya. Jalannya benar benar sepi, jadi rasanya aman baginya untuk berkeliaran, lagipula yangyang akan mengawasi gerak gerik mencurigakan di sekitarnya menggunakan drone. Ia mulai menyebrang jalan untuk menghampiri perempuan itu.

Bruk

Dengan sengaja, sungchan menabrak perempuan itu dan otomatis colanya tumpah membasahi baju perempuan itu.

"Kau ini! Apa apaan!? Apa kau tidak pu-Sungchan!?"

Sungchan menaruh jari telunjuk didepan bibirnya, menyuruh perempuan itu untuk diam.

"Maaf, aku sedang buru buru"

Perempuan itu menukikkan alisnya. "Kau mau ke dorm dream yah? Atau ke apartment jalang itu?"

Sungchan menaikkan salah satu alisnya. "Jalang?"

"Iya mayleen"

Sungchan tentu saja merasa agak emosi mendengar julukan jalang yang diberikan perempuan itu pada mayleen. Walaupun sungchan baru mengenal mayleen, ia bisa menilai kalau perempuan itu adalah perempuan yang baik. Namun demi kelancaran rencana, ia memilih untuk merendam emosinya dan mengulas senyuman tipis pada perempuan itu.

Kalau saja yang berada diposisi sungchan saat ini adalah doyoung, yuta, renjun atau haechan. Mungkin perempuan ini sudah habis dengan kata kata tajam mereka.

"Ah tidak, aku ingin bertamu ke dorm dream, eh bajumu basah mau ikut aku sebentar? Ke toko baju disebrang sana"

Perempuan itu tampak tersenyum lebar, lalu mengangguk penuh antusias. Sungchan menggandeng tangan perempuan itu dan menariknya menuju toko baju disebrang jalan, yang berada dekat dengan mobil winwin.

BIAS || ot 23 ☑Where stories live. Discover now