15. Lima belas:"Dreaming of butterflies"

1K 108 32
                                    

[Masih dalam versi alurnya cerita sudut pandang (L/n) (Y/n):D]

"Kehidupan dihadapanku layaknya sebuah kutukan bagiku,

Begitu kuinginkan memanggil namamu

Begitu kuinginkan memegang tanganmu dalam tangisan

Bukan berarti aku tidak mampu

Hanya saja,karena kau telah menghilang lebih dulu."

Normal pov's

"...A-arata Hayate-san..."ucapan nama lengkap dari pria mudah 31 tahun itu terdengar lirih dan membuatnya bungkam tak bisa berkata-kata untuk (Y/n).

Ketakutan.

Itulah deskripsi keadaannya yang sedikit aneh dari sang Gadis bersuraikan khas (h/c) tersebut,mata (e/c)nya mengecil seraya melebarkan pandangan dengan terkejut,tapi dalam sisi lainnya diam dengan siluet pencahayaan yang kabur menghilang. Se-isi ruangan dari sebagian para murid masih tertuju dengan jelas pria itu,mencerna baik-baik dengan benar adanya sebuah hubungan misterius yang mungkin terjalin antara (Y/n) dan pria bernamakan Arata Hayate.

Iida lantas tak tinggal diam saja melihat pemandangan itu langsung menyahut. Ia dapat tahu (Y/n) sangat takut dengan pria itu,mengartikan ada kaitan khususnya dengan gadis itu.

"Ya ampun,apakah kedatanganku membuatmu se-terkejut ini? Jangan pakai wajah mengerikan begitu,,santai saja...

Aku hanya ingin melihat keadaanmu" ujarnya dengan memasangkannya sebuah senyuman yang bahkan sulit diartikan. Tubuh (Y/n) kembali bergemetar dengan dingin sambil sedikit bergidik menatap pria tersebut dan berdiri dengan tak teratur.

"Maaf jika memotong,Tuan! Apakah Anda ini adalah kenalan (L/n)-san? Sepertinya Anda punya sebuah hubungan sendiri kepada teman kami" tanya Iida sedikit menyelakan percakapan dan pertemuan ngerinya pria itu yang kini dapat terlihat lebih dalam tengah berseringai kepada (Y/n),pemuda megane yang terlalu kuat akan idealisme untuk tetap teratur dan selalu taat itu tersenyum ramah menyambut sapanya pria tersebut.

"Maa,kurang lebih seperti yang disebutkan (Y/n)-chan tadi. Aku Arata Hayate,dan (Y/n)-chan ini adalah bawahan sekaligus anak didikku 3 tahun lalu" jawabnya,menyimpul senyuman dan jawaban yang sulit diartikan. Ekor mata siluet tajam itu sedikit condong mengintip sebentar (Y/n) yang masih nampak berdiri tak teratur memberi sinyal panik,marah dan takut.

"Anak didik dan bawahan,apakah ada maksud kata lain yang lebih mudah,Tuan?" Tanya Yaoyorozu dengan pandangan menyelidik. Gadis pony tail itu nampak menyadari pandangan seringai pria itu tampak turut menggertak temannya beberapa menit terakhir.

Ia tidak menyukainya. Bagi Yaoyorozu Momo (Y/n) pun adalah sosok seperti adik perempuan yang lucu baginya,sangat penuh rasa sopan tanpa ragu selalu menolong,memiliki sifat polos mengartikan perawakan yang selalu ingin tahu,bahkan (Y/n) sering saja membantu Yaoyorozu jika mengalami kesulitan dalam akademik maupun sehari-hari.

"Benar juga ya,,mungkin kalian belum diberitahukan oleh (Y/n)-chan kalau dia punya rahasia.

Dia adalah mantan pasukan anggota pimpinan garis depan,Divisi medis dan strategi angkatan militer termuda" ucapnya sedikit menyeringai,dalam berangsur-angsur hitungan detik semua yang berasa diruang asrama seraya terkejut tak kepalang sontak dengan cepat dan kompak menatap seorang gadis yang merupakan temannya (L/n) (Y/n).

The pythagoras love is war!  [Bakugou x Readers x Todoroki]Where stories live. Discover now