Chapter : 3

1K 124 92
                                    

Happy Reading!!



Sepulang sekolah tadi, Athanasia langsung pulang di jemput oleh Felix.

Athanasia yang biasa nya tidur ketika sampai di rumah, kini lebih memilih untuk selonjoran sambil membaca komik di kamar nya.

Sebenarnya tadi Athanasia sudah mengajak Lucas untuk ke rumah nya, karena Papa nya--Claude--akan lembur malam ini.

Tapi Lucas menolak, kata nya 'sibuk'. Walau Athanasia yakin dia ga bener-bener sibuk sih.

Tok tok tok

"Nona, ada tamu di bawah." Panggil Lily di luar kamar Athanasia.

Athanasia yang sudah tau itu siapa, hanya lanjut membaca komik nya. Tanpa peduli siapa 'tamu' yang berkunjung ke rumah nya.

"Bilang aja kalau Athy lagi tidur, Lily." Ucap Athanasia malas. Pasal nya dia tidak sedang dalam mood yang baik hari ini.

Lily yang mendengar itu langsung membuka pintu kamar Athanasia.

Jika di bilang tidak sopan, itu tidak benar.

Lily sudah mendapat izin dari Athanasia untuk masuk keluar kamar nya. Lagipula Athanasia tidak terlalu peduli siapa yang masuk ke kamar nya. Selama itu bukan maling sih..

Lily menutup pintu kamar Athanasia dan duduk di samping gadis tersebut.

"Tapi, Nona Jennette bilang ingin membicarakan sesuatu hal yang penting dengan Nona, bukan kah lebih baik di temui saja? Siapa tau benar-benar penting."

Athanasia menghela nafas pelan. Dia tidak suka di ganggu. Tapi ya sudah lah.

"Suruh dia ke kamar Athy aja."



Jennette masuk ke kamar Athanasia setelah diberitahu Lily, untuk menghampiri Athanasia dikamar nya saja.

"Athanasia.."

Panggil Jennitte kepada Athanasia yang kini tengah duduk membelakangi nya, sambil membaca buku komik.

"Hm? Eh Jennette..Ada perlu apa?" Tanya Athanasia.

Jennette menunjukkan senyum manis nya dan duduk di karpet kamar Athanasia.

"Aku mau nanya sesuatu."

Athanasia mengernyitkan alis nya penasaran. Tidak biasa nya Jennette bertanya terlebih dahulu kepada seseorang.

Jennette tipe orang yang tidak biasa mengajukan pertanyaan lebih dulu ke orang lain.

Mungkin karna sudah terbiasa untuk tidak bertanya banyak hal sedari ia kecil.

"Nanya apa?"

"...."

".......i-"

Drrttt

Baru saja Jennette ingin membuka suara, tiba-tiba ponsel milik Athanasia berbunyi, menandakan ada panggilan masuk.

Athanasia segera mengambil ponsel nya yang ada di atas nakas untuk melihat siapa yang menelpon.

Lucas Calling...

Athanasia melirik Jennette gugup.

Bagaimana ia akan mengangkat panggilan Lucas, sedangkan Jennette yang notabene menyukai Lucas, sedang berada di kamar nya, satu ruangan dengan nya, dan dalam keadaan hening.

"Angkat dulu saja, siapa tau penting." Ucap Jennette sambil tersenyum.

Athanasia membalas nya dengan senyum kikuk. Kemudian dia berjalan ke pojokan kamar untuk menjawab panggilan Lucas.

Only Us (Who Made Me A Princess)✓Where stories live. Discover now