[9]; Lahap Makan

8 1 0
                                    

#Akan direvisi
#Hanya bersifat sementara untuk lolos seleksi


Topik riset: Seni
[Mukimono dan Kyaraban]
Publikasikan: 30 November 2020
Ditulis oleh: Cuzhae / Lufanis Melif Syifa

Seringkali anak tidak napsu makan? Mungkin barang kali dari segi penyajiannya yang kurang menarik. Anak-anak akan  memperhatikan apa saja yang membuatnya teralihkan perhatiannya.

Buah apel dibentuk sedemikian rupa jadi kelinci. Sudah tentu anak akan antusias.

Sulit masuk sayuran? Buatkan saja bekal makanan dengan menatanya semirip karakter sang anak sukai.

Seni kreatif yang disebut dengan Kyaraben tersebut, sekarang ini banyak disukai oleh kalangan ibu rumah tangga di berbagai belahan dunia, mulai dari Asia sampai Eropa.

Seperti dilansir laman Dailymail, Kyaraben merupakan seni menghias kotak makan siang dengan tampilan yang menyerupai karakter kartun atau binatang yang menarik, seperti Hello Kitty, SpongeBob Square Pants, panda atau burung hantu.

Bahan makanan yang telah disiapkan sebelumnya, dibentuk dan ditata menyerupai tokoh atau karakter favorit anak-anak agar menarik perhatian untuk mencicipinya. Hal ini dilakukan oleh para perempuan tersebut, sebagai strategi agar anak-anaknya tetap mengkonsumsi makanan yang sehat.

https://www.beritasatu.com/whisnu-bagus-prasetyo/archive/30704/kyaraben-seni-menghias-kotak-makan-anak-anak

B

udaya menghias bentō diawali dengan praktik umum menambahkan hidangan sampingan bernama "Sosis Tuan Gurita" (たこさんウィンナー Tako-san winnā) berupa sosis yang dibelah pada bagian bawahnya agar menyerupai gurita. Namun hidangan umumnya tidak memiliki wajah sehingga sulit dikenali sebagai karakter.

Sejauh yang dapat diverifikasi, bentō yang menyertakan wajah pertama kali terlihat dalam buku "Kodomo no Kawaī O-bentō" (こどものかわいいおべんとう, arti: "Bentō Anak-Anak yang Imut") yang diterbitkan oleh kelompok peneliti masakan, Furutani masae, pada bulan Mei 1997. Perancang makanan bernama Yukiko Bureneku yang tinggal di Amerika Serikat kemudian menerbitkan pula buku "Kyarakutā-ippai no O-bentō" (キャラクターいっぱいのおべんとう, arti: "Bentō yang Penuh dengan Karakter") pada bulan Maret 2003.

Awalnya, bentō yang dihias ditujukan untuk membuat anak-anak tertarik pada makanan dan meningkatkan kebiasaan makan yang lebih luas. Kini budaya kyaraben telah berevolusi hingga adanya kontes nasional yang diselenggarakan di Jepang.

Mukimono merupakan seni tradisi khas Jepang berupa ukiran makanan. Jika Anda pernah mengunjungi restoran mewah Jepang, Anda mungkin pernah melihat sepiring sajian sayuran dan buah yang diukir dengan begitu indah dan detail, seperti wortel yang diubah diukir menjadi seekor kelinci misalnya.

Seperti yang dikutip laman Lifebuzz, Senin (3/4/2017) seorang seniman Mukimono asli Jepang bernama Gaku telah membuat pola yang sangat rumit dari buah dan sayuran. Berbebeda dengan seni Mukimono yang sudah ada sebelumnya, dengan menggunakan pisau, Gaku bisa membuat pola yang sungguh rumit. Hasilnya, buah dan sayuran nampak begitu cantik dan sayang untuk dimakan.

Gaku kerap mengunggah hasil karya ukirannya ke media sosial Instagram sejak 8 bulan lalu. Hasilnya mengejutkan, foto hasil karya ukirannya membuat banyak orang takjub.

Seni Mukimono sendiri sudah ada di Jepang sejak abad ke-16. Banyak orang mengukir makanannya hanya untuk dipajang.

https://m.liputan6.com/lifestyle/read/2900910/sentuhan-seni-mukimono-bikin-sayur-dan-buah-tampak-artistik

Menyajikan makanan ternyata bukan hanya dinilai dari rasanya saja, tapi juga penampilannya. Enggak heran kalau presentasi makanan menjadi salah satu yang penting.

Hiasan pada makanan atau yang dikenal dengan istilah garnish, memang sudah sejak lama dilakukan oleh para juru masak untuk membuat tampilan masakannya lebih menarik. Tapi, kalau teknik menghias makanan 'mukimono' apa kamu pernah dengar atau tahu?

Nah, jadi, mukimono ini pada dasarnya sama-sama menghias makanan. Hanya saja teknik yang digunakan yakni mengukir. Laiknya mengukir kayu, kalau dalam hal ini yang diukir adalah buah, sayuran, atau bahkan tempura.

Teknik ini berasal dari Jepang. Takehiro Kishimoto adalah salah seorang koki yang andal dalam mempraktikkan teknik mengukir makanan mukimono. Sudah banyak hasil karya dari Takehiro ini. Hasilnya tersebut kerap ia posting dalam laman instagramnya yaitu @gakucarving.

Akun yang sudah punya pengikut sekitar 289.000 itu, telah memamerkan ratusan ukiran yang kebanyakan menggunakan buah sebagai medianya. Bentuknya macam-macam; mulai dari bunga, naga, tulisan, wajah seseorang, hingga rantai.

Dilansir dari CNN, Takehiro telah mempelajari teknik mukimono ini sejak lama. Sebelum mempelajari teknik ini, koki asal Kobe itu terlebih dahulu mempelajari teknik mengukir makanan ala Thailand.

Ketertarikannya pada warna-warna cerah buah serta sayuran membuatnya semakin jatuh cinta dengan hobi barunya tersebut. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk mengasah tingkat kemampuan tersebut dengan mempelajari mukimono.

"Mukimono dilakukan dengan menggunakan pisau dapur, sementara ukiran Thailand dibuat menggunakan pisau tipis yang tajam," jelas Takehiro.

Takehiro mengaku, membutuhkan waktu lima tahun untuk mempelajari teknik ini. Pada tahun 2016, ia memutuskan untuk mendokumentasikan semua hasil karyanya dengan membuat akun Gaku Carving.

Ada salah satu karyanya yang cukup menarik yakni terung ungu berbentuk Pokemon ball. Siapa sangka kalau terung ungu bisa semirip itu dengan Pokemon ball. Adapula labu kuning yang berbentuk rantai bak kalung.

Takehiro juga tak segan membagikan proses pembuatannya saat mengukir makanan. Meskipun sudah banyak karya yang ia telurkan, namun satu hal yang selalu dilakukannya sejak pertama terjun di seni ini; adalah ia selalu makan apa yang diukirnya.

"Kebanyakan saya jadikan tempura," tutupnya.

Unik banget, ya karya Takehiro, tapi apa kamu tega memakan buah atau sayuran secantik itu?

https://www.google.com/amp/s/m.kumparan.com/amp/kumparanfood/mengenal-mukimono-seni-mengukir-buah-dan-sayuran-ala-jepang-1t3Vd36FD0t

Terima kasih telah sudi mampir kemari dan membaca bab ini. Jangan lupa vote and comment-nya untuk kritik dan sarannya.

Salam sehat 💚
Cuzhae

Tapak Tilas Untuk BerkaryaWhere stories live. Discover now