-Niall pov-
"CRYSTAL!" Teriakku, dia kok baring baring di dekat lumpur sih? Um mungkin dia lelah.
"Daan KELOMPOK 1 BERHASIL MENDAPAT 6 KODOK, KELOMPOK 2 MENDAPAT 5 KODOK, KELOMPOK 3 MENDAPAT 4 KODOK, KELOMPOK 4 MENDAPAT 4 KODOK, KELOMPOK 5 MENDAPAT 4 KODOK DAN KELOMPOK 6 MENDAPAT 3 KODOK" ucap Mrs. Lindsay, wuw keren juga
"TOTALNYA KELOMPOK 1 MENDAPAT 23 KODOK, KELOMPOK 2 MENDAPAT 21 KODOK, KELOMPOK 3 MENDAPAT 16 KODOK, KELOMPOK 4 MENDAOAT 15 KODOK, KELOMPOK 5 MENDAPAT 13 KODOK, KELOMPOK 6 MENDAPAT 9 KODOK, BERARTI KELOMPOK 6 TIDAK DAPAT MENGIKUTI GAME SELANJUTNYA, GAME SELANJUTNYA AKAN DIMULAI NANTI MALAM JAM 8, KALIAN BOLEH MANDI DAN BERMAIN MAIN, DAN GANTI BAJU KALIAN DENGAN BAJU BEBAS" ucap Mrs. Lindsay mengumumkan
Aku, Zayn, Liam, Louis, Katerine, Jazzie, Dan Harry pun mendekat ke Crystal
Aku duduk disampingnya
"Crystal bangun" ucapku sambil menguncangkan tubuhnya pelan
"CRYSTAL BANGUN JANGAN MATI"teriak Zayn
"Yakali gue mati" ucap Crystal bangun dan langsung duduk, tiba tiba dia bangun, suatu keajaiban.
"Kirain.." Balas Zayn
"Yaudah gue mau mandi bye"
Potong Crystal dan ia langsung berdiri
"Gue ikutan sama lo ya" ucap Harry
"Dasar Pervert" ucap Crystal lalu pergi
-Crystal pov-
Ugh jijik! badanku berlumuran lumpur, aku segera berjalan ke tenda Niall yang kupinjam, mengambil handuk, sabun, sampo, sikat gigi dan pakaian gantiku, untung aja ada wc didekat hutan kota begini, yaa lumayan lah, walaupun agak jauh.
"ZAYN GUE DULUAN!" Teriakku pada Zayn yang hampir masuk ke kamar mandi
"SIAPA CEPET DIA DAPET HAHAHAHAH" Zayn tertawa
"LADIES FIRST ZAYN"teriakku makin kesal
"BODO" Zayn pun masuk
"ZAYN CEPET NTAR GUE DOBRAK" ucapku kesal, sampai darahku naik ke ubun ubun.
"DOBRAK AJA KALO BERANI" ucapnya sambil mandi
"UGH I HATE YOU ZAYN" ucapku kesal
"I HATE U MORE" balasnya
***
Setelah lama nunggu Zayn mandi, akhirnya aku pun mandi, aku mengganti bajuku memakai T-Shirt ungu muda, celana jeans dan mengikat rambutku
Hari sudah menujukkan pukul 18.30, sebentar lagi permainan selanjutnya akan dimulai.
"Harum banget" puji Harry yang berjalan ke dekatku
"Iyadong" balasku tersenyum
"Kira kira permainan nanti gimana ya?" Tanya Harry
"Gue gatau juga" ucapku menaikkan bahuku tanda tak tahu
"Semoga Horror" ucap Harry yang memang suka Horror
"Jangan dong, ntar gue pingsan lagi gimana?" Tanyaku
"Jangan pingsan dong, kalo elo pingsan gue jadi sama siapa?" ucapnya sambil mencubit pipiku
BLUSH AGAIN.
"Yaudah yuk siap siap buat permainan nanti" ucap Harry mengajakku ke dekat tenda
Aku melihat pada Niall, ia sedang mengelap kacamatanya, Ganteng banget dia kalo gapake kacamata, unyu unyu gitu:3:3:3:3:3
YOU ARE READING
He Belongs To Me
Fanfiction" i love you till the deaf hear if the mute say if the blind can see the disability people can walk " Crystal Anderson, gadis yang tidak pernah menyangka ia akan beruntung seperti sekarang ini. Dulu, ia hanyalah seorang gadis polos dan pembangkang...
