#29

39 28 0
                                    

-Nde-

aku ada di kamar seperti janjiku aku akan seharian full bersama P'Ryu, aku sebenarnya malas dengan ini semua tapi apa daya aku sudah janji kepada dia untuk seharian ini bersamanya

Setelah sarapan aku mengantuk sekali karena aku begadang semalaman menunggu P'Ryu pulang

sebenarnya aku juga gak mau berantem terus soal ini, tapi aku gak mau dibodohi oleh orang - orang di rumah ini

apa lagi mantannya P'Ryu itu ada di sini tambah membuatku sakit hati, bukan sekali dia menyakitiku tetapi aku sudah kehilangan anakku, terus dia mencium P'Ryu di hadapanku

"ahhhh, berat banget hidupku semenjak menikah dengannya" kataku

tidak lama handphoneku berdering menampilkan nama Tiya di sana

"hallo, Tiya ada apa?"

"Nde, inget nanti malam ada manggung okee"

"aduhh aku lupa kalau hari ini jadwal kita manggung"

"aku belum menyiapkan lagu untuk manggung nanti" lanjutku

"ya udah pikirkan dulu, nanti datang seperti bisa ya"

"okee, terima kasih Tiya"

aku mematikan telponnya dan memikirkan lagu yang akan aku bawakan nanti malam, aku melihat P'Ryu masuk kamar kita dan dia menimpaku

dia menaruh kepalanya di perutku dan dia memejamkan matanya, aku membiarkan hal ini terjadi. toh aku juga menyukainya

aku tidak terasa mataku mulai ngantuk dan aku tertidur dengan pulasnya, aku terbangun jam menunjukan pukul 3

dan P'Ryu masih tidur dengan posisi yang sama, aku mengambil handphoneku berniatan untuk memainkan handphoneku

tetapi aku melihat dompetnya P'Ryu di meja, jadi aku ambil saja, aku buka kan aku lihat Id card nya dan aku lihat sebentar lagi dia ulang tahun tanggal 9 oktober

lalu aku lihat di dompetnya ada foto pertama kali kita liburan ke Ocean World, saat kami baru 4 bulan menjadi pasangan baru

aku di sana tersenyum lebar dengan P'Ryu memelukku dari belakang, aku menatapnya begitu lama sampai aku tersenyum sendiri

*flashback*

aku duduk di ruang keluarga, sambil memainkan handphoneku. aku ingin liburan sudah lama aku tidak liburan

aku memilih ke Ocean World untuk menjadi tempat berliburku, tiba - tiba P'Ryu merangkulku dari belakang

"Sedang apa sih istriku ini" katanya

"aku ingin berlibur Phi, aku lagi milih tempat mana yang tepat buat aku berlibur jadi aku milih Ocean World"

"Ocean World?, kamu mau kesana?"

aku mengangguk dan kembali melihat handphoneku

"kalau gitu ayo kita kesana bersama, Phi belum pernah ke Ocean World dan ini pertama kalinya Phi kesana"

aku melihat P'Ryu dan dia berjalan mendekat denganku, lalu dia memelukku

"bawa Phi bersamamu ya, mumpung besok Phi libur"

aku mengangguk mengiyakan perkataan P'Ryu dan besok kami akan ke Ocean World dan ini adalah kencan pertama kita setelah 4 bulan bersama

keesokan harinya aku bersiap - siap untuk berangkat ke Ocean World bersama dengan suamiku ini

dia berpakaian casual lengkap dengan jaket yang terkesan pas dibadannya dan menambah kegantengan dari anak pertama keluarga Uareksit ini

"sudah siap?" tanyanya

"sudah"

"hari ini kita tidak ajak Green, aku mau kita berdua saja" katanya

aku hanya menganguk dan berjalan menuju mobil kita, dia membukakan aku pintu dan mempersilahkan aku masuk

hatiku sangat hangat ketika aku di perlakukan oleh P'Ryu seperti itu, jarang sekali P'Ryu seromantis itu denganku

tidak berapa lama kami sampai di Ocean World, kami lalu membeli tiket untuk 2 orang dan masuk kedalam

P'Ryu kelihatan excited saat kita masuk kedalam dia seperti anak kecil yang pertama kali melihat aquarium yang besar

"Waktu kecil orang tuaku gak pernah mengajakku untuk liburan atau sekedar pergi keluar makan malam" katanya

"aku pernah berdoa saat aku kecil, aku akan mendapatkan kebebasan bersama orang yang aku sayang"

"dan sekarang doa itu terkabulkan, sekarang aku ke Ocean World bersama orang yang aku sayang" lanjutnya

sambil melihatku dan kembali melihat ikan - ikan yang ada di aquarium itu, dia menarikku kesana kemari dengan gembira

ternyata ada orang yang lebih tersakiti dari pada aku, tetapi aku senang melihat P'Ryu tertawa seperti ini

setelah kita berkeliling aku melihat ada karyawan yang memegang polaroid dan dia menawarkanku berfoto dengan kamera itu

aku menarik P'Ryu mendekat denganku, untuk berfoto denganku. tidak berapa lama giliran kita untuk berfoto

karyawan itu mengarahkan gaya yang bagus untuk kita, P'Ryu memelukku dari belakang dan aku tersenyum lebar kearah kamera

"oke, siap ya 1, 2, 3," kata karyawan itu

*flashback end*

aku terseyum ketika mengingat kejadian itu, aku dan P'Ryu terasa sangat dekat sekali saat itu tidak seperti sekarang

ada aja masalah yang menimpa keluarga kecil kita, tetapi aku berusaha untuk tegar agar aku bisa melewati cobaan dari tuhan ini

ternyata saat aku berhayal P'Ryu sudah bangun dari tidurnya dan dia sedang menatapku dengan senyum di bibirnya

"aku inggin ke Ocean World lagi bersamamu, karena itu tempat bersejarah bagi kita berdua" katanya

"tapi sekarang aku ingin pergi ke chiang mai bersamamu"lanjutnya

"aku ingin bertemu dengan bibimu yang telah merawatmu sejak kecil, bisakah kamu mengajakku kesana?" tanyanya

aku hanya mengangguk dan dia memelukku sangat erat sekali

"Nde apa kamu masih marah denganku?" tanyanya

aku hanya diam tidak menjawab pertanyaan dari suamiku ini dan aku tidak tau harus menjawab apa

"Phi gak suka Nde diemin Phi seperti ini, kita sering ketemu tetapi kita tidak saling menyapa"

"dan paling sedihnya Nde gak mau lagi duduk dekat Phi" lanjutnya

"Phi kangen sekali denganmu, Phi di kamar ini sedangkan Nde di kamar orang lain. Phi cuman di temani oleh bonekamu ini" katanya sambil memegang boneka kura - kuraku

"Maafkan aku menyiksamu Phi, aku bukannya gak mau dekat denganmu tapi aku mau beri kamu pelajaran saja. kalau kamu melakukan itu ada orang yang tersakiti"

"aku mau tau gimana sakit hatiku melihatmu seperti itu dengannya" lanjutku

dia mendongak melihatku dan dia bangun dari tidurnya dan mendekat kepadaku

"sekarang Phi tau rasa sakit yang kamu rasakan kemarin Nde"

"maafkan Phi na, Phi gak akan mengulanginya lagi. jika dia dekat dengan Phi, Phi akan menjauh darinya Phi janji Nde" katanya sambil mengacungkan jari kelingkingnya

aku mengikat jari kelingkingnya dengan jari kelingkingku dan aku menatapnya

"janji ya Phi, aku telah jatuh kepadamu. aku juga gak mau merasakan sakit hati lagi"

"Phi janji Nde"

dia mendekatkan wajahnya ke wajahku dan dia mengambil satu ciuman, ciuman kali ini sangat kuat

karena kita sama - sama menahan perasan kami selama beberapa hari ini, setelah beberapa lama kita ciuman ahkirnya dia melepaskan ciumannya

"nanti malam aku ada manggung di Cafe biasa aku manggung. Phi mau ikut?" tanyaku

dia hanya mengangguk dan kembali memelukku

THE BAD PERSON [INDO SUB][TAMAT]Where stories live. Discover now