JAEHYUN

297 28 4
                                    

"Kalau bukan karena Rara mungkin aku udah pergi dan menghilang dari hidup kamu mas...."

Hari ini anak-anak libur sekolah begitupun dengan putriku. Rencananya hari ini aku sama Rara mau pergi liburan bareng ayahnya tapi entahlah suamiku akan pulang ke rumah ini atau nggak.

Cklekkkkk

Pintu kamarku terbuka dan menampilkan putri kecilku yang kini sudah berusia 6 tahun.

"Mama...."

Dia menghampiriku yang sedang berdiri di dekat balkon kamar. Aku mensejajarkan tubuhku dengannya.

"Rara udah siap?" Tanyaku.

"Udah dong mah... Om Doyoung juga udah dateng.."

"Om Doyoung?"

Aku bertanya pada putriku. Kenapa Doyoung bisa kesini? Kayaknya kita nggak ada janji apapun seingatku.

"Yaudah keluar yuk, mama juga udah siap.."

Aku menuntun Rara keluar dari kamarku menuju ruang tamu dan benar disana ada Doyoung.

Saat aku datang, dia langsung berdiri dan menyambutku dan Rara.

Bocah kecil itu langsung mendekati Doyoung dan berdiri di dekat laki-laki itu.

"Mas Doyoung...."

"Maaf ya ci, aku kesini nggak bilang kamu dulu"

"Nggak apa-apa mas..."

"Ayo ma... Rara nggak sabar mau main bianglala.."

"Iya sayang..... Rara nggak tunggu papa pulang?"

Aku nggak menyangka kalau respon anakku ternyata menolak. Dia menggelengkan kepalanya.

"Om ayo..." Anak itu memegangi celana yang Doyoung kenakan.

"Iya princess...."

Doyoung menggendong putriku. Aku membawa barang-barang keperluan Rara dan kami bersiap untuk pergi.

"Papa pulang.....!!"

Belum sempat aku membuka pintu, tiba-tiba pintu rumah terbuka dan menampilkan orang yang di tunggu-tunggu. Dia suamiku. Jaehyun.

Jaehyun datang membawa dua kotak mainan beserta kopernya. Ya, dia baru pulang dari luar kota karena pekerjaannya.

Itu selalu terulang. Bahkan Jaehyun nggak punya waktu sebentar buat temenin anaknya jalan-jalan. Aku sadar tentang kesibukannya sejak 5 bulan yang lalu.

Jaehyun harus pergi keluar kota setiap seminggu sekali dan itu dalam waktu yang nggak sebentar. Dia cuma punya waktu di rumah 2-3 hari itu dan selama itu cuma kerjaan dan kerjaan terus yang dia perdulikan.

Aku nggak tau apa sampai segitu rumitnya urusan dia di kantor. Sampai-sampai dia nggak punya waktu buat anaknya sendiri.

"Rara...papa pulang sayang.." Ucapku sambil mengusap kepala Rara yang masih berada di dalam gendongan Doyoung.

"Rara mau jalan-jalan ya nak?" Tanya Jaehyun.

Anakku hanya menganggukan kepalanya.

"Rara jalan-jalan sama papa yuk.. Nanti kita beli mainan yang banyak, nanti kita jalan-jalan kemana aja yang Rara mau..." Sang papa terus membujuk putrinya.

"Mama..." Rara memanggilku dan menatap mataku.

"Rara boleh kan pergi sama om Doyoung?"

Kamu bisa denger sendiri kan Jae? Bahkan anak kamu minta orang lain yang nemenin dia. Karena selama kamu nggak ada, Doyoung berusaha untuk selalu ada buat Rara. Padahal Doyoung bukan siapa-siapa. Dia cuma rekan kerja aku dan kamu, tapi Rara lebih nyaman sama Doyoung daripada ayahnya sendiri.

SHORT STORY NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang