Bagian 28

3.9K 350 64
                                    

Wang yibo dan xiao zhan kini sedang berada didalam mobil menuju mansion mewah xiao zhan. Setelah diperbolehkan pulang wang yibo tidak henti-hentinya tersenyum, ia merasa senang karna akan keluar dari ruangan yang menurutnya pengap dan membuatnya mual karna wangi obat.

"zhan ge mau itu" wang yibo mengatakannya dengan antusias. Sambil menunjuk-nunjuk yang ia inginkan.

Xiao zhan mengikuti arah telunjuk yibo "kau yakin ingin tanghulu?" tanya xiao zhan memastikan, dan mendapatkan anggukan antusias dari yang lebih muda.

Xiao zhan menepikan mobilnya, lalu keluar dari mobil mewah itu yang di ikuti wang yibo.

"kenapa ikut turun? Tunggu saja di dalam mobil" ujar xiao zhan lembut.

"tidak mau. Yibo mau ikut juga"

Xiao zhan terkekeh melihat wang yibo yang terlihat antusias untuk membeli tanghulu. Xiao zhan mendekat pada yibo, lalu merangkul pinggang ramping itu, dan membawanya mendekat pada penjual tanghulu itu.

Dari kejauhan seseorang memperhatiakan xiao zhan dan wang yibo. Ia tersenyum miring saat melihat paras cantik wang yibo, namun setelahnya iya berdecak kesal melihat tangan kekar xiao zhan melingkar indah pada pinggang wang yibo. Ia melihat xiao zhan dan wang yibo telah memasuki mobilnya kembali. Tanpa basa-basi ia langsung mengikuti mobil itu. Saat jalanan terasa sepi ia segera menghadang mobil xiao zhan. Beruntung xiao zhan dapat menginjak rem dengan tepat waktu, jika tidak ntah apa yang akan terjadi.

"baby kau tidak apa-apa" nada suara xiao zhan terdengar sangat khawatir. Ia lalu mengecek tubuh wang yibo takut jika bayi kesayangannya lecet.

"yibo baik-baik saja ge, hanya sedikit kaget"

Xiao zhan menghembuskan nafasnya lega saat mendengar jawaban yibo. Lalu xiao zhan menatap nyalang pada mobil mewah berwarna hitam yang ada dihadapannya.

"kau akan menyesal melakukan ini" ucap xiao zhan penuh penekanan.

Xiao zhan akan menghampiri mobil itu tetapi pergerakannya dihentikan oleh yibo.

"gege mau apa?" ucap yibo khawatir

"memberinya pelajaran. Kau tunggu di sini" xiao zhan melepaskan tangan wang yibo, lalu ia turun dari mobilnya.

Xiao zhan memperhatikan pintu mobil itu yang terbuka. Lalu menampilkan sosok laki-laki yang teramat sangat xiao zhan benci. Xiao zhan mengepalkan tangannya, menatap nyalang pada laki-laki yang sudah bertahun-tahun tidak pernah ia temui itu.

Laki-laki itu tersenyum miring saat melihat reaksi xiao zhan saat melihatnya "how are you brother?" lalu terkekeh setelahnya.

"kabar baik, aku pikir kau sudah berada di neraka" ujar xiao zhan sarkas.

Xiao zhan berusaha terlihat tenang dan sebisa mungkin untuk tidak tersulut emosi.

Laki-laki itu tertawa keras. Dan seketika tawanya terhenti saat melihat wang yibo turun dari mobil dan langsung menghampiri xiao zhan.

"apa ada masalah ge?" tanya yibo polos, tanpa tahu situasi apa yang ada disanah sekarang.

Xiao zhan tersenyum lembut pada wang yibo, lalu merangkul pinggang ramping itu posesif dan mencium bibir itu sekilas. Xiao zhan tahu laki-laki itu terus menatap miliknya lapar, maka dari itu xiao zhan akan memperlihatkan bahwa wang yibo adalah miliknya.

"wow...ternyata dari jarak sedekat ini kau jauh lebih menawan" ucap laki-laki itu, yang membuat wang yibo menoleh padanya.

"kau bicara padaku?" wang yibo menunjuk dirinya sendiri.

SLAYER DEMON (ZhanYi END)  Donde viven las historias. Descúbrelo ahora