SLAYER DEMON (ZhanYi END)

Bagian 8 🔞

WARNING
Chapter ini mengandung muatan 🔞+ dan tindakan kekerasan, mohon untuk yang di bawah umur lebih baik di skip, terimakasih.

Happy reading

"ada apa ini?"

Wang yibo yang kembali tersadar dari lamunannya buru-buru menghapus air matanya ia tidak boleh terlihat lemah di hadapan siapapun.

Seorang pelayan mendekatinya dan menceritakan semuanya.

"jadi begitu tuan haoxuan" haoxuan hanya menganggukkan kepalanya mengerti.

Yah pemilik suara itu adalah haoxuan ia datang ke mansion xiao zhan karna suruhan bosnya untuk mengambil senjata di ruang bawah tanah, tetapi haoxuan malah disambut dengan keributan yang yibo ciptakan.

"jangan mencari masalah lebih baik kau letakan guci itu sebelum xiao zhan datang" haoxuan berusaha membujuk yibo, pasalnya xiao zhan juga dalam perjalanan menuju mansion sekarang, bisa-bisa zhan mengamuk melihat barang yang tidak pernah tersentuh siapapun itu kini malah jadi bahan mainan yibo.

"aku bermain dengan guci kesayangan miliknya, tetapi tidak aku hancurkan" wang yibo menghela nafas kasar.

"bagaimana dengannya yang bermain dengan nyawa kedua orang tuaku dan membunuhnya.. Hiks" runtuh sudah pertahanan wang yibo, dadanya sakit setiap mengingat hal itu.

Haoxuan yang melihatnya sedikit iba melihat bocah malang seperti yibo. Haoxuan melangkah untuk mendekati yibo tetapi baru satu langkah yang ia ambil seseorang sudah lebih dulu mendekat dan mencengkram lengan wang yibo kuat.

"jadi kau akan menghancurkan guci itu? Begitu yibo?"

Wang yibo tersentak kaget mendapati lengannya dicengkram dengan kuat dan mendapatkan pertanyaan seperti itu.

"aku lebih tertarik menghancurkanmu daripada menghancurkan guci ini" wang yibo menatap penuh benci kepada xiao zhan.

"kita lihat siapa yang akan hancur, aku tau kau" xiao zhan merampas guci itu dari tangan wang yibo lalu meletakannya kembali pada kotak kaca.

Xiao zhan kembali menatap wang yibo dan meneliti ruangan yang kacau karna ulah bocah itu, sedetik kumudian ia kembali mencengkram pergelangan tangan wang yibo yang sempat ia lepaskan tadi, menariknya dengan kasar menuju kamar yang di tempati wang yibo tadi.

"lepas silan, jangan menarikku" yibo meringis kecil saat merasakan cengkraman itu semakin kuat, yibo terus memberontak tetapi hasilnya tetap nihil, semua yang ada disana hanya menatap iba pada bocah itu.

"semuanya kembali bekerja" haoxuan berucap dengan tenang, ia kasihan dengan yibo tetapi ia juga tidak bisa berbuat apa-apa.

"Baik tuan"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Xiao zhan membuka pintu itu dengan kasar, lalu ia menghempaskan tubuh wang yibo pada ranjang king size yang ada di kamar itu. Kemarahan xiao zhan semakin meningkat saat ia melihat nampan makanan yang berantakan yang sudah di pastikan itu ulah wang yibo.

"kau benar-benar minta di hukum baby" xiao zhan melangkah menuju lemari yang ada di sanah, membuka dan mengambil tali yang berwarna merah, kemudian ia berbalik dan menatap wang yibo dengan seringainya.

"siap untuk bermain baby"

Wang yibo menatap horor kepada xiao zhan, yibo terus memundurkan tubuhnya sampai ia merasakan bahwa tubuhnya sudah menempel pada kepala ranjang dan ia tidak bisa untuk mundur lagi.