Reincarnasi Menjadi Naruto Uzumaki (End)

Tahap Ketiga

Mungkin ujian chunnin tahun ini merupakan ujian yang paling sedikit jumlah pesertanya,saat ini hanya tersisa 5 Tim yang mengikuti ujian ditahap ketiga mereka adalah Tim Shikamaru, Tim Neji, Tim Gaara, Tim 7 dan Tim Kiba.

'Sedikit sekali jumlah pesertanya, ini sich sama saja cuma desa Konoha yang ikut ujian'batinku setelah melihat peserta yang berdatangan kelokasi ujian tahap ketiga.

Banyak peserta ujian dari desa lain yang memutuskan untuk mengundurkan diri dari ujian tahap kedua akibat ketakutan melihat amukan monster raksasa{Shukaku} yang menghancurkan sebagian besar hutan yang menjadi lokasi ujian tahap kedua.

'Haaaaaahhhhh...aku sama sekali tidak punya semangat'

Aku lalu menggenggam telapak tangan Hinata yang saat ini berada disampingku untuk menguatkan hatiku

"Naruto-kun" panggil Hinata saat tanggannya tiba-tiba digenggam olehku

Dia kemudian membalas menggenggam telapak tanganku dengan erat dan membisikkan sesuatu ketelingaku

"Ganbatte Naruto-ku, Daisuki" bisiknya malu-malu dengan rona merah yang terbentuk diwajahnya

"Hime..." Aku kemudian mencoba untuk memeluk Hinata namun tiba-tiba Sasuke berdehem beberapa kali yang menyebabkan aku tidak jadi melakukan itu

"Ehem ehem ehem..."

"Kenapa Teme, keselak batu iya" kataku mencoba bercanda kepadanya, namun dia malah menanggapiku dengan pertanyaan serius

"Hey Dobe...menurutmu kita bisa menjadi Chunnin tahun ini tidak" tanya Sasuke

"Hemm...kalau menurutku kita semua tidak bisa menjadi Chunnin karena ular busuk itu masih ada disini" kataku sambil memandang kedua anak buah Orochimaru yaitu Sakon dan Tayuya yang berdiri ditribun penonton

"Siapa yang kau maksud ular busuk itu Naruto-kun, apakah dia sangat kuat" tanya Hinata penasaran

"Hmm...dia salah satu Sannin Hinata-chan, kekuatannya hampir sama seperti Hokage ketiga" balasku yang membuat Sasuke dan Hinata menjadi terkejut

"Benarkah itu Dobe, lalu apakah kau bisa mengalahkannya" tanya Sasuke ingin tahu

"Kalau satu lawan satu mungkin aku akan kalah tapi kalau seribu bunshinku yang maju sambil mengeluarkan 1000 rasengan mungkin akan lain ceritanya, hahaha" kataku sambil tertawa lepas yang mengakibatkan mereka berdua menjadi sweat droup

'Iyah jujur saja tidak mungkin aku akan mau bertarung dengan ular busuk itu, aku sangat takut terkena najis ular busuk itu, apalagi kebiasaannya yang sering melet melet lidahnya....'hiiiiii bikin merinding aku mengingatnya'...., lebih baik kuserahkan saja pada hokage ketiga agar hokage ketiga juga bisa segera cepat mati, sudah saatnya karakter sampingan seperti dia yang hobby korupsi segera disingkirkan'pikirku

Kami bertiga lalu berkumpul didalam arena pertandingan bersama kelompok lain untuk mendengarkan intruksi yang akan dibacakan oleh pengawas ujian tentang peraturan dari ujian chunnin tahap ketiga

"Uhuk uhuk uhuk...Ditahap ketiga kali ini semua peserta akan bertarung satu lawan satu yang posisi bertarung kalian akan ditentukan secara acak lewat layar yang ada diatas sana.Kalian boleh bertarung menggunakan semua jurus dan senjata yang kalian punya, dan bagi kalian yang ingin mengundurkan diri lebih baik kalian lakukan saat ini juga, uhuk uhuk uhuk" kata pengawas yang tak lain bernama Hayate Gekko

'Hemmttt...sebaiknya kau saja yang mengundurkan diri,aku kasihan melihat kamu yang terbatuk batuk seperti orang mati, bisa bisa penyakitmu menular kepada kami semua'batinku melihat kondisi kesehatan Hayate

Aku kemudian melirik kearah peserta lain untuk mengetahui apakah diantara mereka ada yang mengundurkan diri dari tahap ketiga, namun sayangnya tidak ada satupun dari mereka yang mengangkat tangan