Reincarnasi Menjadi Naruto Uzumaki (End)

Kekuatan Sebenarnya

*Wooooooossshhhhhhhhh*seluruh tubuhku terselimuti aura kuning saat aku mengambil cakra kurama, ini adalah kedua kalinya aku memasuki bijuu mode dan kali ini aku menggunakan kekuatan ini untuk kupamerkan pada kekasihku Hinata.

Hinata yang melihat itu sampai terperanga dengan perubahanku,

"He..hebat, , "ungkap dia takjub, dia tidak menyangka kalau selama ini kekasihnya menyembunyikan kekuatan sebesar itu.

*Byakugan*dia mengaktifkan kemampuan matanya untuk melihat darimana aku memperoleh kekuatan itu.

"Bu..bukankah itu cakra Kyuubi, , Naruto-kun"gagap dia saat mengetahui kalau cakra yang keluar dari tubuhku berasal dari binatang peliharaanku.

"Bukan Kyuubi Hime-sama, tapi Kurama namanya, panggil dia Kurama-san atau Kurama-sama seperti panggilanku padanya" ucapku bertingkah sok sopan pada peliharaanku agar peliharaanku merasa bangga mempunyai tuan yang baik hati sepertiku.
Kau tahu ibarat anjing, ia akan senang dengan tulang yang diberikan majikannya sama halnya dengan Kurama, ia akan merasa senang dengan banyaknya pujian yang ia terima.

Mendengar itu Hinata mengangguk paham, dia tahu kalau julukan binatang 9 ekor itu bukanlah sebuah nama.
"Kurama-san, nama yang bagus" ungkapnya yang membuat Kurama tersenyum.
Hinata lalu mendekat kearahku dan menempelkan telapak tangannya kedadaku
"Rasanya hangat Naruto-kun,jadi ini yang nanti akan kau gunakan untuk bertarung dengan petinggi Konoha"

"Hehehe..ini kartu Asku Hime, kalau nanti aku dan Sasuke terjepit" jawabku lalu melanjutkannya dalam hati
'Yah aku masih punya Kartu joker(Matrial Burst) yang bisa kugunakan kalau misalkan aku masih kewalahan dengan mode bijuu'
Aku tidak memberitahu Hinata tentang kekuatan reincarnasiku karena itu sangat rahasia dan akan kusimpan sampai mati.

Hinata mengangguk setuju, karena dia juga berpikir, kekuatan bijuu mode milikku sama seperti kekuatan tempur 1 desa konoha.

"Naruto-kun, aku penasaran bagaimana kau bisa berteman dengan Kurama-san, bukankah dia binatang berekor yang tidak suka sama manusia"tanya Hinata

"Bagaimana iya, mungkin ini sudah takdir dari Kami-sama Hime, aku memiliki masa kecil yang kurang bahagia dan Kurama-san mengalami pengalaman hidup yang kurang menyenangkan, jadi bisa dibilang kami berteman itu karena sama-sama mempunyai pengalaman pahit, kau tahu sendirikan Hime bagaimana aku dimasa kecil" jawabku berbohong padanya.
Yah tidak mungkinkan aku memberitahu Hinata kalau aku bisa berteman dengan peliharaanku karena suap yang kuberikan padanya.

Mendengar itu, Hinata lalu memelukku dengan erat
"Maaf Naruto-kun, aku mengingatkanmu pada masa kecilmu, " balasnya sedih, Hinata merasa bersalah atas pertanyaannya tadi, yang ia anggap telah membuka luka masa kecilku.
Aku yang mendengar itu juga ikutan menjadi sedih, tapi berbeda dengan pikiran Hinata, aku sedih karena lagi-lagi aku harus berbohong padanya.

'Maaf Hime, setelah kita menikah aku akan menceritakan semuanya'batinku membalas pelukanya dan berkata

"Tidak apa-apa Hime, kau tidak salah,justru aku yang merasa bersalah karena tidak memberitahumu tentang hal ini(kekuatan bijuu mode)"