13. Prepare for Trouble

3K 268 157
                                    

Betapa terkejutnya (Name) saat melihat ujung rambut Boboiboy ada yang berubah menjadi berwarna coklat kembali

"H-hah?? Rambut Boboiboy berubah kembali seperti semula??"-(Name)

(Name) sangat senang dan baru saja hendak memberitahu tentang hal itu pada semua orang, tapi tiba-tiba sebuah asap hitam bergerak masuk kedalam dada Boboiboy, dan mendadak ujung rambut Boboiboy yang tadinya sudah berwarna coklat malah berubah kembali menjadi berwarna putih

(Name) yang melihat semua kejadian yang baru saja terjadi hanya bisa memasang ekspresi wajah kikuk campur bingung

"H-hah?? Rambut Boboiboy berubah lagi...? A-asap hitam apa tadi...???"
.
.
.
.
.
.
.
.

(Name) masih terdiam mematung setelah melihat asap hitam misterius itu masuk menembus kedalam dada Boboiboy

"A-asap hitam itu... apa ada hubungan nya dengan rambut Boboiboy yang berubah menjadi berwarna putih...?"

Tiba-tiba terdengar seperti suara mekanik pintu terbuka dan muncul Ying dari ambang pintu

"Hei (Name)?"-Ying

"Hah? Ying?"

"Kenapa kau masih diam saja disana? Ayo ikut bersama kami, biarkan Boboiboy beristirahat disini sampai dirinya pulih sendiri,"-Ying

"Um... Y-ying, k-kau tak mengira kalau aku yang melakukan hal ini pada Boboiboy... k-kan...?"-(Name)

"Tentu saja tidak, bagaimana mungkin aku mencurigai kau sebagai orang yang melakukan hal yang kejam seperti itu pada Boboiboy?"-Ying

"O-oh... iya... hum... baiklah aku akan segera keluar, tapi aku ingin melakukan sesuatu terlebih dahulu, kau duluan saja pergi bersama yang lain, aku akan segera menyusul,"-(Name)

"Hm... kau yakin tidak akan tersesat kalau berjalan sendirian?"-Ying

"Hei aku sudah sebulan lebih berada disini, bagaimana mungkin aku tersesat?"-(Name)

"Hahaha, aku hanya bercanda saja kok! Baiklah, jangan terlalu lama ya!"-Ying

"Iya~"

Lalu Ying keluar dari kamar darurat sembari pintu otomatis itu tertutup, (Name) mengeluarkan kertas bergambar dirinya yang diberikan oleh Fang dari kantung celananya dan merobek bagian yang kosongnya saja

Setelah itu (Name) mengambil pulpen diatas meja yang entah darimana asalnya dan menulis sesuatu pada robekan kertas itu

"Nah selesai!"

(Name) meletakkan kembali pulpen-nya lalu melipat kertas yang sudah dia tulis sesuatu itu dengan rapih, lalu (Name) menaruh surat itu diatas meja tepat disamping pulpen tadi

"Boboiboy... aku harap kau baik-baik saja..."-(Name)

Setelah berkata seperti itu pada Boboiboy yang sedang tak sadarkan diri, (Name) berlari mendekati pintu otomatis lalu menekan sebuah tombol. Pintu itu terbuka dan (Name) langsung berjalan keluar dari kamar darurat

Tapi (Name) tak sadar kalau ternyata ada seseorang yang sedari tadi memperhatikan-nya dari ujung ruangan

"Boboiboy akan sembuh, kalau kau tepah menemukan cara yang benar-benar tepat untuk menyembuhkan-nya! Nishishi~"-???
.
.
.
.
.
ZRAK! KABLAM! PATS!

Pintu otomatis itu terbuka dengan lebar, memampangkan sebuah penjara laser didalamnya, (Name) dan yang lain-nya terdiam sebentar menatap penjara laser itu

Boboiboy Galaxy×ReadersWhere stories live. Discover now