✉ 03 : tercyduk

8.2K 1.1K 149
                                    

motor putih haruto berhenti di depan pager rumah jeongwoo. rumahnya minimalis, ada beberapa tanaman hias di halaman rumahnya karena jeongwoo sendiri suka tanaman.

"mami belum pulang. bang woojin juga masih sunmori sama temen-temennya. kamu mau temenin aku di rumah gak?" tanya jeongwoo yang diikuti anggukan semangat dari haruto.

jeongwoo nyuruh pacarnya buat parkirin motor di garasi rumahnya aja. jeongwoo nutup pager, terus buka pintu. haruto senantiasa di belakangnya sambil lihat sekeliling, rumah jeongwoo yang terasa adem.

"adek pulang!" seru jeongwoo sambil masuk ke dalam.

"gaada siapa-siapa kan? kamu ngomong ke siapa barusan?" haruto ngikutin langkah jeongwoo masuk.

"udah kebiasaan aku," yang lebih muda lempar tasnya ke sofa, "kamu mau minum apa?"

"apa aja. asal kamu yang bikin, bakal aku minum kok," kalimat itu keluar seiring senyum tengil haruto yang terbit di muka gantengnya.

"gombal," katanya dengan pipi merona. gak tahan karena pipinya panas, jeongwoo ke dapur ninggalin haruto yang duduk di kursi ruang tamu.

mata haruto menelisik ke penjuru ruang tamu. jujur, ini pertama kalinya haruto masuk ke rumahnya jeongwoo. biasanya cowok itu cuma berhenti di depan rumah buat jemput jeongwoo kalau mereka mau jalan. dan sekarang, haruto ada di dalem rumah pacarnya. berdua lagi.

awas yang ketiganya setan. canda setan.

tatapannya terpaku sama satu bingkai foto yang ada di meja kecil samping sofa. haruto senyum kecil, lantas ngambil bingkai foto itu buat dilihat lebih jelas.

tanpa sadar, haruto ketawa kecil. itu foto jeongwoo pake toga bareng satu cowok yang kelihatannya kakaknya jeongwoo. dilihat-lihat, mungkin ini foto wisudanya jeongwoo pas SD? haruto gak tau. yang jelas, jeongwoo lucu banget disitu.

"haruto?!" jeongwoo yang bawa dua gelas es teh manis duduk di samping pacarnya. dua gelas itu dia taruh di atas meja, "kamu liatin apasih?"

"liatin ini. kamu lucu banget disini."

"ih, haruto~"

tangan jeongwoo berusaha ngeraih bingkai foto yang ada di genggaman haruto. sedangkan yang lebih tua makin ngejauhin bingkai fotonya dari jeongwoo.

"kamu lucu~"

"haruto~"

"mbul~"

"ish haruuuu~"

muka jeongwoo merah padam. bibirnya mencebik. ditatapnya haruto dengan bibir yang maju tiga senti. muka jeongwoo yang sok marah itu justru bikin haruto gemes setengah mati.

"haru aku malu ih. siniin fotonya!"

"gamauu wleee."

"sayang, sini fotonya~"

kalimatnya barusan bikin haruto membeku. dengan sekali tarik, jeongwoo ngambil bingkai foto dari tangan haruto. gak sengaja lengan haruto ikut ketarik dan bikin yang lebih tua nindih tubuh jeongwoo yang udah jatuh duluan.

mereka diem di posisi itu. haruto yang ada di atas jeongwoo bikin dia leluasa amati tiap inci paras manis pacarnya. jeongwoo gak bisa berkutik, tatapan haruto seakan bikin dia terhipnotis dan dalam hati muja wajah paripurna yang lebih tua.

"gue ngelakuin apa di kehidupan sebelumnya sampe bisa dapetin cowok semanis ini?"

"haruto itu... terlalu sempurna buat gue. orang-orang bener, gue gak pantes buat haruto."

wajah haruto mendekat ke jeongwoo. yang lebih muda terbawa suasana, gak sadar udah pejamin mata.

"hEH LO MAU APAIN ADEK GUE?!"

insecure - hajeongwoo [✔]Where stories live. Discover now