Part 10

157 18 0
                                    

" Sudahlah, jangan menangis " Ucap Hoseok sambil mengusap rambut Y/n

Y/n memeluk Hoseok dengan semakin erat

" Aku tau, aku bukanlah istri yang kau cintai, aku tidak akan tidur di kamar ini hiks hiks "

" Sudahlah, kalau bukan kamu yang tidur disini, lalu siapa yang akan tidur disini? " Tanya Hoseok sambil tetap mengusap rambut Y/n

Y/n pun mendangahkan wajah nya pada Hoseok

" Aku hanya sahabat yang berstatus sebagai istrimu, aku bukan istri yang kau cintai " Ucap Y/n dengan air mata yang masih mengalir di pipinya

Hoseok pun mengusap air mata yag mengalir di pipi Y/n

" Sudahlah, ini sudah menjadi takdir kita, kau...adalah sahabat yang aku sayangi, dan jujur aku tak mau kehilanganmu " Ucap Hoseok dengan senyuman nya yang begitu manis

" Terima kasih sudah menyayangiku hingga sejauh ini, aku juga tidak mau kehilangan mu " Kata Y/n dengan mata yang masih berlinang

" Sudahlah, Eumm masakin aku ya, aku laper nih " Pinta Hoseok

" Yaudah, aku...ah apakah di dapur sudah terisi dengan bahan makanan? " Tanya Y/n dengan sedikit memonyongkan bibirnya

" Ada kok, makanya aku minta di masakin, aku mandi dulu ya " Hoseok pun mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi

Y/n pun pergi memasak

Setelah makan, sekitar jam 7 malam
Mereka berdua duduk di taman di pekarangan samping rumah
Mereka duduk sambil memandang langit

" Sebentar lagi hari kelulusan kan?" Tanya Y/n sambil memandang langit yang bertabur bintang

" Iya, aku tak menyangka kita sudah hampir lulus dari kuliah kita " Hoseok juga memandang langit

Tiba tiba ada bintang jatuh

" Eh bintang jatuh, ayo memohon harapan " Ajak Y/n sambil menunjuk ke langit

Hoseok pun menutup mata

*" Aku harap, aku bisa hidup bahagia "* itulah harapan yang Hoseok dan Y/n harapkan

Harapan yang sama, Namun keduanya saling tidak memberitahu harapan yang mereka harapkan

" Eum, ayo menonton Tv " Ajak Y/n

" Hah menonton apa? " Tanya Hoseok

" Drama Korea "

" Nggak ah, aku gak suka nonton Drama Korea " Hoseok menolak

" Huh yaudah, aku nonton sendiri ya " Y/n pun beranjak dan pergi Drama Korea

Beberapa saat kemudian....
Hoseok pun masuk ke rumah dan melihat Y/n sedang menonton Tv
Hoseok pun duduk di samping Y/n

" Ini cerita nya tentang apa " Tanya Hoseok sambil melihat Tv

" Ini cerita tentang cinta anak sekolahan " Jawab Y/n sambil tetap fokus melihat Tv

" Ahh hanya anak sekolahan " Hoseok pun beranjak dari duduknya

" Lah, kamu gak mau temenin aku nonton? " Tanya Y/n dengan wajah yang mulai kesal

" Hm iya, ntar lagi ya, aku mau ke kamar mandi dulu "Jawab Hoseok sambil menaiki tangga

" Yaudah, aku tungguin ya "

__

Beberapa saat kemudian....

Hoseok turun dari lantai 2 dengan memakai jas hitam kemeja putih, lengkap dengan sepatu dan celana hitamnya

" Kamu mau kemana? Kok rapi? " TanyaY/n sambil menatap Hoseok dari atas hingga bawah

" Ada kerjaan mendadak di kantor jadi aku harus ke kantor " Ucap Hoseok sambil membetulkan dasinya

" Oh gitu, eh dasinya miring " Kata Y/n sambil membantu Hoseok memasang dasinya dengan benar

Hoseok pun memandang wajah Y/n yang tentunya dengan jarak yang begitu dekat

" Hah sudah, tapi kamu pulangnya jam berapa? " tanya Y/n

" Gak tau, soalnya kan ada Meeting dengan Klien baru juga kata Ayah " Jawabnya

" Eum yaudah deh "

Hoseok pun berangkat

" Hufft sudah jam 8 malem juga masih aja ada kerjaan di kantor " Kata Y/n dengan kesalnya lalu duduk kembali dan menonton Tv

__

Jam sudah menunjukan pukul 12 malam
Y/n tertidur di sofa
Dan Hoseok baru saja pulang
Ketika Hoseok berada di depan pintu rumah..

" Lah lampunya masih menyala? " Hoseok heran karena seluruh lampu rumah belum di matikan
Lalu Hoseok pun membuka pintu depan rumah
Dan ternyata tidak terkunci

" Lah ini juga gak di kunci " Hoseok pun masuk dan betapa terkejutnya ketika Hoseok melihat Y/n tertidur dengan posisi tengkurap di sofa

Hoseok pun tersenyum dan mengunci pintu rumah dan mematikan semua lampunya

Setelah ganti baju dengan piyama, Hoseok pun kembali ke ruang tamu dan Hoseok pun menggendong Y/n yang masih tertidur pulas di sofa
Hoseok menggendong Y/n dan membawanya ke kamar dan menyelimuti tubuh Y/n dengan selimut
Y/n tampak tidur dengan begitu pulas

Hoseok memandangi wajah Y/n
Lalu ia tersenyum dan berkata dalam hati

" Walaupun dulu aku membeli rumah ini untuk kutinggali bersama istri yang kucintai, tapi aku bahagia karena rumah ini telah kutinggali bersama sahabat yang kusayangi, aku sudah cukup senang dengan semua ini " Hoseok tersenyum bahagia

Hoseok pun tidur di samping Y/n

Pernikahan Tanpa Cinta ( End )Where stories live. Discover now