Keesokan harinya,Y/n sedang memasak, dan pikiran Y/n masih teringat kata kata Hoseok tadi malam.
*" Hmm bagaimana ini? Aku....aku tidak mungkin melakukannya dengan Hoseok, tidak ada cinta diantara aku dan dia. "*
" Haa masak apa nih? " Tiba tiba saja Hoseok datang dan langsung bertanya.
" Eum masak Tobboki " jawab Y/n dengan gugupnya.
" Lah kok jawabnya gugup sih? " Tanya Hoseok sambil menepuk kedua bahu Y/n.
Y/n hanya tersenyum malu.
" Tenang aja. Aku tidak akan melakukan apapun jika kamu masih belum siap. " Ucap Hoseok sambil tersenyum juga pada Y/n.
__
Setelah sarapan, Hoseok pun berangkat ke kantor.
Sepanjang hari, Y/n hanya berfikir dan berfikir.
*" Hmm apa yang harus aku lakukan? Orang tua dan mertua sudah menuntut seorang anak dariku dan Hoseok. Ya kali aku lakukan hubungan itu dengan Hoseok. Aku terlalu takut. Bagaimana cara mengatasi ini? "*
Y/n pun mengambil Handphonenya Dan mengetik di pencarian Google.
" Hah ya kali aku nanya ke Google, huuh " Y/n pun mengucek rambutnya
" Ya kali ya. Aku harus belajar mencintai Hoseok. Apa iya?, Apa mungkin emang karena cinta semua ini akan teratasi? Tapi kan.... Haarghh. " Y/n semakin kebingungan dan karena kebingungan Y/n pun tidur siang di kamarnya.
__
Sekitar jam 2 siang, Y/n terbangun dan ingin pergi mandi.
Namun ternyata sabunnya habis.
Y/n pun mencari sabun di laci dan lemari kamarnya." Lah kok gak ada sabun sama sekali sih? Huh. "
Akhirnya Y/n mandi dengan sisa sabun batang yang sudah sengat kecil.
Setelah itu Y/n berangkat ke Supermarket untuk membeli sabun." Hmm sudah ku catat semua yang aku butuhin di kertas ini. Ayo berangkat. "
__
Sesampainya di Supermarket, Y/n berbelanja semua kebutuhan yang sudah ia catat di selembar kertas.
Tiba tiba, Y/n kembali bertemu dengan Donghyun.
" Hey kita ketemu lagi. " Ucap Donghyun sambil tersenyum dan bersalaman dengan Y/n
" Iya, kamu belanja ya ?" Tanya Y/n.
" Tidak. Hanya membeli beberapa kaleng susu ini. " Ucap Donghyun sambil memegang beberapa kaleng susu.
" Ooh "
" Eh kamu gak ada acara kan setelah belanja ini? " Tanya Donghyun.
" Gak ada sih. Suamiku pulangnya nanti malem jadi aku cukup santai lah setelah belanja ini. " Jawab Y/n dengan santainya.
" Bagaimana kalau kita ngobrol di warung kopi di depan Supermarket ini? " Ajak Donghyun sambil menunjuk ke cafe di seberang jalan.
" Boleh. "
__
Setelah belanja, Y/n dan Donghyun pun mengobrol sambil minum kopi di cafe.
Hingga sore sekitar pukul 16.00
" Eh, aku pulang ya " Pamit Y/n.
" Lah katanya Hoseok pulangnya nanti malam. " Kata Donghyun seakan menghalangi Y/n untuk pulang.
" Iya. Tapi kan aku pengen pulang. " Jawab Y/n sambil tersenyum.
" Ahh aku masih kurang ngobrol sama kamu. " Ucap Donghyun dengan nada manja.
" Hehe besok kan bisa. "
" Yaudah deh. " Donghyun pun meng iya kan kehendak Y/n.
__
Sesampainya di rumah, Y/n langsung merebahkan diri di ranjangnya.
Sambil menghela nafas, Y/n berkata
" Andai aku nikah sama Donghyun. dia kan cinta pertama ku. humm "
" Sayangnya, aku menikah dengan Hoseok. sahabatku, hanya sahabat, bukan orang yang aku cintai. " Ucap Y/n sambil bangun dari rebahannya.
Tiba tiba, suara mobil Hoseok masuk ke garasi.
" Lah tumben dia pulang awal "
Y/n pun berlari dan segera membuka pintu
" Hey. tumben awal pulangnya. " Sapa Y/n ke Hoseok dengan senyuman gigi kelincinya
" Ah aku mau ngajak kamu jalan jalan hari ini. " Jawab Hoseok sambil melangkah masuk ke dalam rumah dan membuka dasinya.
" Ha? Jalan? Kemana? " Tanya Y/n dengan begitu penasarannya.
" Ah udahlah. Aku mandi dulu ya. " Ucap Hoseok sambil menaiki tangga.
Y/n pun mengejar Hoseok.
" Aku juga mau mandi. "
" Emang kamu belum mandi? " Tanya Hoseok sambil melihat dan mencium leher Y/n,
" Ini dah wangi kok " Ucap Hoseok." Tadi aku mandi. cuma sabunnya sudah tipis. jadi aku mandi dikit. habis itu pergi ke Supermarket untuk beli sabun. " Jawab Y/n sambil tersenyum.
" Ah yaudah. Ayo mandi bareng. " Ajak Hoseok sambil tersenyum dan memegang tangan Y/n.
" Ah tidak. Kamu saja mandi duluan. " Ucap Y/n sambil menunduk.
" Yakin gak mau mandi bareng?" Hoseok semakin menggoda Y/n.
" Iih nggak. Kamu mandi dulu sana. " Ucap Y/n sambil tersenyum malu dan sedikit mendorong Hoseok.
" Iya iya. " Hoseok pun sedikit menahan tawanya.
__
Setelah mandi, mereka pun berangkat.
Beberapa saat kemudian, Hoseok berhenti di sebuah Mall.
" Kita ke Mall?" Tanya Y/n.
" Iya, ayo turun."
Mereka pun berkeliling di Mall tersebut.
" Hey ayo beli sepatu. " Ajak Hoseok sambil menarik tangan Y/n.
Mereka pun memilih sepatu.
" Hey, coba sepatu ini. Pasti ini cocok di kakimu. " Ucap Hoseok sambil memberikan sebuah sepatu Highills berwarna hitam.
Y/n pun mencoba memakainya.
" Eh coba jalan! " Pinta Hoseok sambil memandangi kaki Y/n.
Y/n pun berjalan menjauh dari Hoseok.
Lalu berbalik arah dan berjalan kembali pada Hoseok.Hoseok tampak begitu terpesona pada Y/n.
Hingga kurang beberapa langkah lagi, Y/n akan sampai ke hadapan Hoseok.
Tiba tiba saja kaki Y/n terpeleset dan..." Aaaah "
" Bhuukkk "
Y/n jatuh kepelukan Hoseok.

YOU ARE READING
Pernikahan Tanpa Cinta ( End )
RomancePernikahan antara sepasang sahabat ini terjadi karena hanya ingin membahagiakan orang tua masing-masing Seperti apa kisahnya Simak selengkapnya di cerita ini ( Jangan lupa Vote ya Guys) Rangking yang pernah di duduki 1 #junghoseokbts ( tanggal 19 fe...