6.

7.4K 553 26
                                    

.

Setelah mendengar cerita Nanda kemarin, Syifa dan Nanda kembali ke ke kelas. Untungnya Aulia tidak curiga dengan alasan Nanda yang berbicara mereka ke kantin.

Saat bertemu Nathan pun Syifa jadi melihat Nathan beda dari sebelumnya, ia kira Nathan adalah laki-laki yang baik, jujur dan tak pernah memperlakukan wanita seperti itu. Walaupun di saat akhir menjelaskan bahwa Nathan hilang ingatan, tapi tetap saja, dia pernah menjadi brengsek, yang dulunya brengsek tidak menutup kemungkinan tidak akan brengsek lagi kedepannya.

Syifa sedikit khawatir dengan Aulia, tapi jika mereka saling cinta, ya tak apa. Terlebih Nathan yang terkenal bucin pada Aulia. Syifa hanya bisa berdoa untuk itu. Dan cerita Nanda mungkin akan di ceritakan pada Aulia pada waktu yang tepat.

***

06.35 kelas

Hari ini wali kelas akan datang. Semua siswa lebih tepatnya kaum hawa sangat menanti guru yang akan masuk ke kelas, karena rumor yang beredar, wali kelas 12 IPA-3 adalah guru baru, yang mengajar bahasa Korea dan berasal dari Korea.

Semua siswi kelas Syifa sangat antusias hari ini ingin melihat wajah guru yang akan menjadi wali kelas nya, kecuali Syifa tentunya dan Nanda karena ia tidak tertarik sama sekali.

Sedari tadi perasaan Syifa tidak enak, seperti akan ada sebuah musibah yang menimpa nya

"Aduh jangan sampe si pak duyung itu deh... Tapi emang siapa lagi guru Korea di sini? Pak jaehyun? Tapi pak jaehyun kan guru IPA. Hadeh gimana dong?" -Batin Syifa panik karena sedikit lagi kelas akan di mulai

"Heh... Ngapa lu? " Tanya Nanda menepuk pundak Syifa

"Eh? G-gak"

"Kenapa sih? Aneh banget"

"Eh beneran ga ada nama gurunya di mading?" Tanya Syifa untuk ke sekian kalinya pada Aulia

"Kagak. Kenapa lu? Ga sabar ya liat gurunya?" Goda Aulia

"Malah gw ga mau ketemu guru nya" - Batin Syifa

"Ah udahlah ga guna nanya sama lu"

"Udah si tunggu aja. Emang kenapa sih?" Tanya Aulia penasaran

"Udahlah male-" Ucapan Syifa terpotong

Cklek...

Pintu terbuka dan...

Pak Kim Doyoung

"Udah! Kiamat ini mah!! Hari hari gw gak tenang lagi ini... Huaaaa!! Mama tolong adek masih pengen idup tenang!!"- Batin Syifa berteriak frustasi dalam hati

Syifa menatap Doyoung tajam

Baru saja Doyoung sampai, tatapan mereka bertemu, tatapan tajam Syifa dan tatapan datar Doyoung

Mata Syifa menyipit sengit begitu juga Doyoung

Mereka terus saling menatap, animasi petir kembali diantara mereka. Nanda dan Aulia melihat mereka bergantian tidak mengerti.

Seketika Syifa tersadar dan memutuskan tatapannya membuang muka ke jendela, Doyoung yang melihat nya hanya terkekeh pelan tanpa suara.

Sedangkan siswi lain tidak sadar, mereka hanya menatap Doyoung dengan mata berbinar

"Eh itu walas kita? Demi apa? Cakep banget!! "

"Beneran dong masih muda!"

"Jodoh gw tuh! Jan liat liat!"

Begitulah celetukan yang terdengar. Sedangkan Nanda dan Aulia yang melihat kejadian antara Doyoung dengan temannya hanya mengerutkan keningnya penasaran apa yang terjadi di antara mereka

TeacherWhere stories live. Discover now