[Sedang di Revisi] Istri Zombie Nomor Satu (第一尸妻) Bagian 1

Chapter 10: Aku Tidur Denganmu Malam Ini

Zhan Beitian kembali ke aula dan pertama kali menyalakan TV untuk memastikan dia sekarang benar-benar kembali sebelum akhir 2014 sebelum beralih ke dapur Mencari makanan.

Saat ini, pikirannya agak bingung, dan semua yang terjadi di hari kiamat seperti mimpi buruk, tapi jika itu mimpi, apa yang terjadi di ruang kabin? Bagaimana situasi untuk menjelaskan ini?

Juga...

Zhan Beitian mengangkat lengan kirinya dan segera percikan listrik berwarna ungu-merah muncul di telapak tangannya, salah satu kemampuan yang dia peroleh setelah akhir dunia.

Jika dia tidak sedang bermimpi, lalu dia dilahirkan kembali?

Tapi, jika dia terlahir kembali, dia seharusnya tidak harus bertemu dengan pria bernama Mu Mu ini, apa dia terlahir kembali ke dunia paralel?

Tiba-tiba, Zhan Beitian merasakan ruang di dalam tubuhnya mengeluarkan gerakan aneh.

Dia menutup matanya dengan kebingungan dan secara mental memindai ruang, lalu dia mengangkat tangan kanannya dan manik merah muncul di telapak tangan kanannya.

Kemudian manik-manik merah terbang dan bergegas keluar dari dapur dan masuk ke ruang rekreasi secepat mungkin.

Mu Yifan, yang linglung di ruang rekreasi, menangkap cahaya merah yang terbang dari sudut matanya, dan sebelum dia sempat bereaksi, cahaya merah dengan 'Swoosh' seperti kilat dan bergegas ke arahnya.

Saat berikutnya, Mu Yifan merasakan sesuatu yang keras terbang ke mulutnya dan menggali ke tenggorokannya, menyebabkan dia memiliki sensasi aneh dan batuk karena tidak nyaman.

Zhan Beitian berlari ke ruang rekreasi dengan cepat dengan wajah dingin, memindai ruangan dan tidak melihat tanda-tanda manik-manik merah, tapi melihat Mu Yifan menutupi mulutnya dengan satu tangan, dengan tangan lainnya di tenggorokan, dan terus batuk seperti dirinya tersedak sesuatu.

Mu Yifan batuk beberapa kali sebelum tenggorokannya terasa jauh lebih nyaman, dan ketika dia melihat Zhan Beitian berdiri di ambang pintu, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, “Baru saja... sepertinya ada sesuatu masuk ke mulutku.”

Mata Zhan Beitian menunduk dan dia berjalan ke depan untuk duduk: “Buka mulutmu.”

Mu Yifan menatapnya dengan bingung dan membuka mulutnya dengan patuh.

Zhan Beitian dengan cepat mengangkat tangan kanannya dan mengulurkan jari telunjuknya untuk mencungkil tenggorokannya.

“Ugh!” Mu Yifan segera mengerang, lalu memuntahkan genangan air empedu kuning.

Dia mengusap mulutnya dengan tangan, dengan marah, “Apa yang kau lakukan?”

Zhan Beitian berkata dengan suara dingin, “Apa yang baru saja kau telan sangat penting bagiku.”

Mu Yifan menatapnya, “Apa yang aku telan?”

Dia hanya melihat kilatan bayangan merah sebelumnya, bahkan tidak melihat dari dekat apa itu.

Mustahil bagi Zhan Beitian untuk menjelaskan padanya apa benda ini, berdiri dan berkata dengan suara yang dalam, “Aku akan memberimu waktu setengah jam, apa kau ingin muntah atau buang air besar, lakukan apa pun yang kau bisa untuk mengeluarkannya darimu, atau kita akan pergi ke rumah sakit untuk mengeluarkannya.”

Setelah itu, dia keluar dari ruang rekreasi.

Mu Yifan seperti melompat ke dalam api, “Sial, apa kau sakit, ini hanya setengah jam, bagaimana kau ingin aku mengeluarkannya untukmu. Bahkan jika aku harus buang air besar, aku tidak bisa melakukannya secepat itu, dan apa yang baru saja kutelan sekarang tidak akan keluar sampai besok pagi.”

Zhan Beitian tiba-tiba berhenti dan berbalik untuk menatap Mu Yifan, seolah-olah dengan serius mempertimbangkan kata-katanya, dan tetap diam sejenak sebelum berkata, “Baik, besok! Kau bisa melakukannya di pagi hari, tapi aku akan tidur denganmu malam ini.”

Mu Yifan: “…”