[Sedang di Revisi] Istri Zombie Nomor Satu (第一尸妻) Bagian 1

Chapter 59: Apa Aku Harus Melakukannya Sendiri?

“Hah?”

Saat itulah Mu Yifan benar-benar sadar: “Kenapa aku harus melepas bajuku?”

Zhan Beitian terdiam dan berbalik untuk melihat ke kompor.

Di atasnya, ada tong logam besar dengan diameter satu meter dan tinggi satu meter, yang bisa memuat satu orang di dalamnya. Udara uap putih, serta bau obat yang menyengat sampai ke hidung, dan ada api yang kuat menyala di bawah tong, seolah-olah itu sedang merebus tong obat.

Mu Yifan mengikuti tatapannya.

Entah bagaimana, pemandangan ini membuatnya tiba-tiba teringat pada mandi obat di zaman kuno, di mana tubuh seseorang direndam dalam air obat sambil mendidih di dalam, lalu, untuk memaksa racun keluar dari tubuh.

Mu Yifan samar-samar menebak apa yang pria itu coba lakukan dan mundur dua langkah ke pintu.

Dia selalu merasa bahwa obat di dalam tong tidak sesederhana kelihatannya, pasti diisi dengan mata air spiritual dari ruang pria itu.

Zhan Beitian, bagaimanapun, selangkah lebih maju darinya, menutup pintu dapur, menghalangi jalan keluar Mu Yifan, mengerutkan alisnya dan berkata dengan suara yang dalam, “Masuk dan mandi.”

Mu Yifan bertindak seperti dia tidak tahu apa yang ingin dia lakukan: “Masuk kemana?”

Zhan Beitian tiba-tiba menyipitkan matanya dan mengeluarkan peringatan, “Apa aku harus melakukannya sendiri?”

Dia hanya tidak mengerti. Mandi jelas merupakan kegiatan yang nyaman, tapi orang ini membuatnya sama dengan minum obat, seolah-olah berakibat fatal atau semacamnya.

“Aku sudah mandi, jadi aku tidak akan mengganggumu,” kata Mu Yifan sambil tersenyum lalu melangkah mundur.

Tapi, tanpa menunggu dia selesai, Zhan Beitian mencengkeram lengannya dengan satu tangan dan ujung mantelnya dengan tangan lainnya, dan mengangkatnya ke atas merobeknya dengan tajam.

“Zhan Beitian, apa yang sedang kau lakukan?” Mu Yifan berteriak, berpegangan pada pakaian yang sudah robek, karena dia mengenakan mantel santai, jadi mudah bagi Zhan Beitian untuk merobeknya.

Zhan Beitian mengabaikannya dan hanya mengangkat pria itu dengan satu tangan, dan dengan tangan lainnya, dia menarik celana Mu Yifan ke bawah dan melepasnya dalam tiga atau dua pukulan! Dengan halus dan memasukkannya ke dalam tong logam besar.

Mu Yifan mencoba berdiri, tapi ditekan kembali dengan satu tangan oleh Zhan Beitian.

Dia berkata dengan marah, “Zhan Beitian, jangan berpikir karena kita berdua pria, kau bisa melepas bajuku tanpa persetujuanku, percaya atau tidak aku akan menuntutmu atas penganiayaan.”

Zhan Beitian: “…”

Dia menarik sutra putih panjang dari saku celananya, melipatnya beberapa kali, dan menutup mata Mu Yi Fan.

“Kenapa kau menutup mataku?”

Mu Yifan mencoba melepaskan sutra itu, tapi dihentikan oleh Zhan Beitian: “Jangan menariknya.”

“Kalau begitu kau beri aku alasan kenapa aku tidak bisa melakukannya.”

Zhan Beitian berkata dengan suara dingin, “Apa kau ingin aku mengikatmu dengan sutra ini?”

Mu Yifan berperilaku jauh lebih baik: “Apa yang kau lakukan?”

Dia tiba-tiba merasakan air semakin panas dan semakin panas seolah-olah api telah meningkat di bawah tong.

Setelah itu, dia tidak tahu apa itu karena tubuhnya, tapi suhu air tiba-tiba menjadi seperti air dingin lagi, berangsur-angsur berubah, suatu ketika tulang di sekujur tubuhnya sakit, yang lainnya terasa sangat nyaman, itu sangat kontradiktif.

Dan, dengan mata tertutup, telinganya menjadi sangat tajam.

Saat dia mendengar Zhan Beitian memasukkan tangannya ke dalam air, dia tanpa sadar mencoba menghindarinya, dan kemudian mereka berdua membeku.