Gulid perdagangan.

80 6 1
                                    

Gulid perdagangan adalah serikat dagang yang melingkupi beberapa pengusaha dagang besar maupun kecil. Yang mendaftar ke Gulid perdagangan kebanyakan dari mereka adalah pembisnis dan Pedagang keliling desa dan kota.

Gulid perdagangan berdiri wilayah kanan jalan utama . Membutuhkan 5 blok untuk menuju Gulid perdagangan dari Gulid petualang.

Yunna terlihat mengagumi bentuk seluk beluk kota. Ada 10 wilayah dalam kota. Di atur sesuai ketertiban. Wilayah pertokoan elit , wilayah hiburan. Wilayah bangsawan. Wilayah academy. Wilayah elit , wilayah kumuh. Wilayah penginapan . Wilayah gereja
Wilayah istana dan wilayah pasar rakyat.

Wilayah kanan jalan utama adalah wilayah pasar rakyat. Jika kau ingin menuju Gulid perdagangan kau akan melewati pasar rakyat. Kios-kios berdiri di sepanjang jalan. Bahkan restoran serta toko berbagai kebutuhan. Dan Yunna memasuki wilayah pasar rakyat .

" Husky apa kau lapar.?" saat melihat beberapa kios makanan .

" wooof."

beberapa kelompok melihat Yunna dan Husky, Senyum mereka terlihat tidak baik.

Yunna berhenti sejenak saat merasakan tatapan yang mengarah padanya.

" firasatku buruk. Husky kita sebaiknya pergi ke Gulid perdagangan. " insting Yunna tidak bisa di salahkan. Itu sering terjadi saat dia masih di dunianya. Keahliannya dalam bermain saham , Membuatnya terbiasa mengunakan penilaian dan instingnya .

' benar , ada beberapa orang yang melihat kearah kita.'

" hem. Kita harus cepat!." setelah mengatakan itu mereka berjalan cepat .

Ujung jalan utama kanan adalah bangunan Gulid dengan lambang timbangan dua sisi.

Yunna masuk dengan sedikit nafas . " hah...hah... Aku memang harus berolahraga." ucapnya.

Kedatangannya sedikit menarik perhatian di isi lobby. Namun Yunna tidak perduli. Dia berjalan masuk dengan Husky. Menuju ruang resepsionis.

" permisi". ucap Yunna tenang.

" apa kau dengar... Monster yang menyerang kota 10 tahun lalu telah dibunuh". ucap seorang pedagang yang berbicara pada rekannya.

" apa itu benar!".

" benar kabar itu datang dari para petualang... , mereka dihebohkan dengan bangkai monster itu. "

" aku tidak percaya... Akhirnya monster itu terbunuh. Mimpi buruk berakhir."

Yunna hanya mendengarkan. Dia berdiri terlalu lama dan tidak diperhatikan.

" permisi Nona... ! Permisi... " ucapnya meninggikan suara. Namun pihak lain menulikan pendengarannya. Cukup membuat kesal.

" permisi bibi.." teriaknya.

" siapa yang memanggilku Bibi" dongah nya melihat keatas. Dia mendengar seseorang memanggilnya bibi. Dan terkejut melihat remaja manis didepannya.

" apa kau mempunyai benda yang menandai kepemilikan Familiar ku-."

belum selesai Yunna berbicara.Suara keras di pintu masuk terdengar keras dan sekelompok pria yang terlihat jahat masuk dengan tidak bersahabat.

Pria pendek yang mirip dengan goblin dan wajah jelek berbenjol di sisi hidungnya. Menunjuk kearah Yunna dengan lantang. " itu dia ... Dia mencuri serigala white king dari karavanku." tunjuknya dengan senyum licik .

Yunna menatap mereka , memikirkan satu kalimat. *Pencari masalah.

" mereka lagi " bisik salah satu pedagang pada rekannya.

{Original Story }  Isekai to YunnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang