{Original Story } Isekai to Yunna

kesenangan

" saatnya jalan jalan" ucapnya. Melihat keramaian pasar .

Yunna berkeliling pasar rakyat. Dia berhenti di beberapa kios yang menjual makanan. Dia tidak khawatir meninggalkan Husky yang selalu mengikutinya. Husky kadang memilih apa yang dia sukai, Terutama daging dan ale. ( sejenis minuman beralkohol tinggi).

Langkahnya berhenti di kios sepi. Dimana bibi tua duduk termenung. Dia menjual sate bakar. Hanya saja bukan daging melainkan kaki gurita dan cumi.

" aku pikir akan laku keras..." keluh bibi tua itu.

Yunna mendekati kiosnya. Dia cukup terbiasa dengan pelanggan yang datang karena penasaran namun tidak membeli.

" bibi... Aku pesan satu" ucap Yunna.

Melihat pelanggannya anak muda, bibi tua cukup senang

Bibi tua itu menyerahkan satu cumi bakar yang agak dingin. Yunna memakannya. Sedikit alot dan keras karena dingin. Namun rasanya enak.

" ini enak, akan lebih enak saat masih panas." ucapnya. " aku pesan 50 kaki gurita dan 50 cumi . " mengeluarkan koin emas besar. " apa ini cukup?"

Bibi tua masih tertegun tidak percaya Sesaat.

" woof"

Suara Husky menyadarkannya.

" ah, tunggu aku akan membakarnya." tiba-tiba bersemangat.

Satu jam kemudian

" ini nak .. Pesananmu." menyerahkan 50 tusukkaki gurita yang di bungkus rapi dengan daun. Dan 50 tusuk cumi yang dibagi 10 bungkus daun. Yunna menerimanya dan menyimpannya di tas penyimpanan.

" nak, tunggu sisa kembaliannya" menerima satu koin emas besar. Senilai 1000 emas goit

" sisanya untuk bibi saja." ucapnya pergi .

Melanjutkan jalan-jalan. Yunna berhenti di toko pakaian.

" em? , " melihat dirinya yang lusuh "aku lupa membeli pakaian. " sadarnya. " ayo masuk."

" woof" memutar bola matanya.

Yunna memasuki toko. Dia melihat pakaian yang di pajang rapi. Selain pakaian terdapat Sepatu kulit. Tas , dan lainnya dari pria dan wanita.

Yunna pergi kearah pakaian pria. Seorang pegawai toko mendekat. Dia mengamati Yunna dengan senyum. Melihat penampilan Yunna jelas dia akan mengusirnya, namun tuannya memperingatkannya. Jika dia tidak melihat Serigala White king.

" apa yang anda inginkan.?" senyumnya. " kami memiliki pakaian kwalitas baik. Dengan harga terjangkau dalam berbagai ukuran. Dan kami memiliki beberapa pakaian santai. Sepatu kulit yang terbuat dari kulit Monster. " jelasnya.

Yunna mendengarkan , dia juga melihat sikap terpaksa pegawai itu. Dia tidak ingin berlama-lama di tempat itu. Terlebih hari mulai senja.

Yunna berjalan ke rak dan memilih celana yang pas untuk ukuranya. " aku ambil celana ini sebanyak 2 lusin. Dan." meraih baju kemeja lengan panjang . " aku ambil baju ini sebanyak 2 lusin. Jubah ini 3 potong. Sepatu ini 1 lusin. Ini . Ini . Ini."

Pada akhirnya terlihat segunung pakaian. Dan beberapa karpet berbulu . Selimut . Masih banyak lagi

" totalnya 7500 emas goit." ucap pegawai toko.

Yunna mengeluarkan 7 emas besar dan 5 emas sedang. Dia memasukkannya kedalam ruang penyimpanan tanpa basa basi. Lalu pergi tanpa melihat pegawai yang mematung.

" Husky. Saatnya pulang" ucapnya.

Berjalan menuju luar gerbang. Dia bertemu dengan paman penjaga.

" paman ini izin masukku." ucap Yunna menyerahkan Plat .