«Again»

108 20 20
                                    

_Happy Reading_

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

_Happy Reading_
























"B-berhenti-!"

"Apa kamu menyukainya seperti ini?"

"Hyung-!"

"Bukankah aku sudah bilang sesuatu tentang namaku?"

"K-kai?" Yang dipanggil hanya menyeringai puas mendengar alunan suara dengan nada ketakutan yang kentara, tangannya bergerak mengusap paha tebal yang tertutupi kain hitam membuat siempunya meringsut mundur dengan agresif menghindari setiap sentuhan Kai.

Mata lebarnya menatap sekitar waspada, ia berada dikamar yang sama di mimpinya kemarin dan Kai...dia Kai atau Jongin? Bukankah tadi ia bersama Jongin yang terlihat baik dan murah senyum? Tapi kenapa sekarang...mereka ini kembar atau Jongin mempunyai kepribadian ganda? Dan apakah itu bisa menjelaskan kenapa ia bisa berpindah tempat ke kamar mewah nan luas ini? Jangan lupakan wujud menyeramkan berbadan besar dan bersayap dihadapannya ini?

Tangan besar Kai bergerak cepat membuka celana yang membalut kedua kaki Yugyeom, melepasnya kasar dan membuangnya kesembarang arah, kekehan kejam terdengar melihat Yugyeom yang memberontak tidak berdaya dengan air mata mengalir deras ketakutan dengan makhluk besar bersayap dan bertanduk dihadapannya.
Kenapa wajah itu sama dengan Jongin seniornya? Tangan kecilnya menarik ujung kaos yang ia kenakan, berusaha menutupi daerah privatnya saat Kai membuka paksa kedua paha mulus itu, menahan lututnya keatas berusaha melihat tubuh itu tanpa tertutup sehelai kain pun. Yugyeom menangis pelan namun tetap saja tidak menghentikan Kai, tangan putihnya berusaha menyingkirkan tangan besar itu.

Kai terdiam saat pemuda Kim menyentuhnya, perlahan ia kembali ke wujud manusianya, memegang dada kirinya dimana letak jantungnya berdetak kencang, pandangannya jatuh kepada Yugyeom yang menarik selimut menutupi tubuhnya, cukup mengejutkan ada yang bisa membuatnya menghentikan kegiatan "menyiksa" korbannya hanya dengan sentuhan lemah.
Perasaan aneh apa ini? Ia seperti terbiasa dengan perasaan seperti ini saat Yugyeom menyentuhnya dengan tangan lemah itu, pikirannya penuh dengan berbagai hal, apa ada sesuatu yang ia lewatkan? Tidak mungkin, karena dia dijuluki raja iblis oleh penghuni dunia bawah tapi raja iblis mana yang bisa merasakan hal konyol seperti jantung berdetak kencang karena merasa bersalah? Benar benar ada yang salah dengan dirinya.

_
_
_
_
_
_
_

Yugyeom terbangun dengan panik membuka selimut namun tidak mendapati hal mencurigakan apapun, pakaiannya utuh tidak ada memar apapun di pergelangan tangannya, ia menghela napas kesal dengan mimpinya itu terlebih dari sekian banyak pria bejat didunia ini, kenapa iblis itu harus meniru wajah Jongin? Pemuda dengan senyum riang itu, kenapa harus dia ya lord, Yugyeom mengusap wajahnya kasar.

"Nee selamat pagi~~"

Terkejut dengan suara lain dikamarnya, Yugyeom menatap Jongin yang duduk dimeja belajar dengan note dan pena ditangannya, mungkin pemuda itu sedang mengerjakan lirik lagunya tapi pertama tama kenapa Jongin bisa ada dikamarnya? Dan melihat gelagat anehnya dipagi hari? Karena mimpi yang melibatkan pemuda itu...Yugyeom kembali masuk kedalam selimut dengan wajah memerah padam mengumpat dalam diam.

悪 "Evil"Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu