𝘊𝘏𝘈𝘗𝘛𝘌𝘙 25

1.3K 195 64
                                    

🤍🤍🤍🤍

🤍🤍🤍🤍

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

****

Kau bisa menyakiti ku
tanpa menyentuh ku..

*****

🥀🥀
*𝓒𝓻𝔂 𝓕𝓸𝓻 𝓜𝓮*

Sore ini Sungjae sudah menempuh perjalanan yang cukup jauh untuk bisa sampai di kerajaan Neverland. Cukup melelahkan namun Sungjae tidak pernah mengeluh sedikit pun. Pria itu masih terus melaju dengan kuda nya yang tak kalah cepat dari nya. Namun, Sungjae juga memikirkan keadaan peliharaannya itu sehingga ia memilih untuk berhenti dan beristirahat sebentar. Barangkali ada sesuatu di dekat sana yang bisa di buru untuk nya makan.

"Apa itu?"

Sungjae menatap lekat penuh tanda tanya kearah sebuah desa yang cukup ramai. Desa itu seperti desa pada umumnya, banyak sekali orang-orang berlalu lalang dan  berinteraksi dari sana. Tetapi, sejak kapan ada Desa kecil di sini? Pikir Sungjae.

Dengan membuang prasangka buruk nya Sungjae memilih untuk masuk ke desa sambil membawa si kuda. "Kau pasti lelah, kita istirahat disana saja."

Perlahan Sungjae mulai berbaur dengan melewati para pedagang dan juga orang-orang disana. Awalnya terlihat sangat tenang. Sungjae tidak ingin lengah begitu saja, ia harus selalu berhati-hati.

"Paman.... paman tolong aku, tolong aku"

Datang seorang anak kecil yang meminta pertolongannya. Merasa dibutuhkan Sungjae pun mengapai punggung anak itu untuk bertanya.

"Ada apa? Apa yang terjadi pada mu?"

"Ibu ku, ibu ku dibunuh. Paman ku mohon," pinta nya panik.

"Tunjukan kepada ku dimana ibumu"

Sang anak kecil itupun menunjukkan arah nya dan diikuti oleh Sungjae. Dan mereka sampai di salah satu lorong sempit yang di himpit oleh 2 rumah. Di sana terlihat sangat sepi membuat Sungjae pun melirik ke sekitarnya mencari ibu dari sang anak.

𝓒𝓻𝔂 𝓕𝓸𝓻 𝓜𝓮 | TaetzuWhere stories live. Discover now