18🍼

21.2K 2.7K 293
                                    

Puk!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Puk!


Puk!

Jungwon berdecak kesal, sudah berkali-kali ia melempari Jake, tapi hyung nya itu sama sekali tidak terganggu dari tidurnya.

Jam menunjukkan pukul 5 pagi, apa kakak kandung dan kakak angkat nya itu tidak akan pergi ke sekolah?

"Jake hyung!!!"

"Shim Jaeyoon ireona!!!"

Jake terbangun karena Jungwon terus memanggil nya.

Berbeda dengan Sunghoon, ia masih tidur sambil memeluk boneka nya. Lengan baju Jake masih dipegangi olehnya, semalaman Sunghoon tidak melepaskan.

"Wae?" Tanya Jake masih setengah sadar.

Jungwon berdecak kesal. "Hyung tidak sekolah?"

"Masih jam 5."

"Aku tidak tau Sunghoon hyung bangun dalam keadaan apa. Kalau dalam keadaan Hoonie, akan lama untuk nya kembali." Ujar Jungwon dengan malas.

Kelopak mata Jake sudah sepenuhnya terbuka, ia menatap Jungwon yang terdiam.

"Ungg…."

"Sunghoon hyung akan bangun dengan sifat anak-anak nya." Ujar Jungwon membuat Jake bingung.

Sunghoon terbangun, melepaskan lengan baju Jake begitu saja, duduk, mengucek mata layaknya anak kecil. "Hoonie hauss." Dengan bibir yang manyun dia berujar.

Jake menatap adiknya bingung, Jungwon menyodorkan nya susu kotak rasa cokelat.

"Hoonie hausss!!" Rengek Sunghoon menjadi-jadi.

Jake dengan cepat menghampiri adik nya itu, lalu mengambil susu yang disodorkan. Ia berikan pada Sunghoon yang sedang berkelakuan anak kecil.

"Teyima kacih hyungie." Sunghoon langsung meminum susu yang diberikan Jake tadi, sambil memeluk boneka ice bear nya.

"Ss- sama-sama." Entah kenapa Jake terlihat terkejut, mungkin nyawa nya belum sepenuhnya terkumpul dan harus dihadapi sesuatu yang sebenarnya sudah dia ketahui.

Jungwon rasanya ingin tertawa melihat ekspresi kakak nya itu. "Hyung, kau tidak akan sekolah?" Tanya nya dengan santai.

"Yak! Hari ini, hari minggu. Kau selalu membangungkan aku di hari libur."

Orang yang diomeli hanya tersenyum menunjukkan giginya. Ia lupa kalau hari ini, hari minggu. Sebelumnya tidak mengecek handphone dahulu.

"Hyungie tampan, hyungie cudah unya pacal?" Tanya Hoonie polos. "Kalau tidak, jadi pacal Hoonie saja."

"Hoonie, Sunghoon hyung akan marah."

"Uwon hyung jahat."

"Aku bukannya jahat Hoonie, Sunghoon hyung akan marah."

[✓] Little space || JakehoonWhere stories live. Discover now