bag 24

5.3K 381 3
                                    

"haiiii thanks Udah baca cerita ini, jangan lupa vote nyaaa"

***************

" Kematian akan selalu datang , meski kita menghindari nya, tapi cinta bisa bertahan lama walau orang itu telah tiada"

*******

Setelah beberapa hari , akhirnya Caca bisa pulang , awal nya Pram mengajak Caca untuk tinggal bersama , tapi Caca menolak nya dengan sopan , mengingat nada dan Rio juga tinggal di rumah itu .

Caca pulang ke apartemen nya , apartemen nya nampak bersih karna sebelum nya nada dan Rio berinisiatif untuk membersihkan nya selama Caca ada di rumah sakit .

Caca membaringkan tubuhnya di sofa , ia tersenyum mengingat chakra dan Pram yang menjaga nya dengan penuh kasih sayang .

" Apa mungkin ini hadiah sebelum gue pergi ?" Ucap Caca dengan senyum miris nya .

Caca menatap obat obatan dan vitamin yg harus ia minum untuk bertahan hidup , Caca tak bisa apa apa selain meminum nya dengan berat hati .

" Ca ?"

Caca menoleh melihat chakra yang sedang berjalan mendekati nya .

" Baju baju semua nya udah ada di kamar , besok ga usah sekolah dulu , dan jangan lupa minum obat sama vit-"

" Iya gue tau kok " Potong Caca .

Chakra menghela nafas nya " kenapa Lo ga tinggal bareng gue aja sih "

Caca menggeleng " ga papa , gue juga bisa jaga diri"

" Lo bisa jaga diri , gue yang ga bisa ninggalin Lo sendiri ca "

Caca tersenyum "gue.bisa.sendiri" ucap Caca dengan penuh penekanan di setiap kata nya

Chakra menatap Caca dengan malas ia mengerutkan wajah nya yang malah semakin terlihat lucu .

Caca menahan tawa nya melihat chakra dengan ekspresi lucu nya

" kita kembar tapi kok beda ya " ucap Caca

" Iya "

" Lebih cakep gue "
" Lebih cakep gue "

Caca menatap chakra dengan aneh " ga bisa pokonya gue lebih cakep !"

" Dih apaan gue yg lahir 5 menit lebih awal jadi semua aura cakep nya di gue "

" Ga ga ga ! Sejak kapan ada teori kaya gitu!"  Ucap Caca yang tak terima

" Ya ga tau , intinya gue lebih cakep !" Ucap chakra yang juga tak mau kalah .

Caca tersenyum kecil " iya terserah Abang aja deh "

Chakra hanya menanggapi nya dengan senyuman hangat , Caca yang melihat senyuman itu seketika terdiam , mau berapa kali pun chakra memberikan senyuman itu ia akan selalu merindukan nya .

" Jangan pergi lagi " ucap Caca

Chakra mengangguk " gak , gue ga akan pergi , mau Lo ada masalah apa pun gue akan selalu ada , gue juga bakal percaya sama Lo , tapi Lo juga harus janji ga akan pergi "

" Gue gak tau " ucap nya lalu menunduk

Chakra memeluk Caca dengan hangat , Caca menangis di dalam pelukan chakra , Caca selalu merasa bahwa hidup nya tak akan lama , jadi biarkanlah ia menikmati pelukan hangat yang mungkin tak akan pernah ia rasakan lagi .

.
.

Cahaya duduk merenungi pikiran nya , pikiran nya sejak tadi kacau , bahkan ia tak bisa tenang walau hanya sedetik .

PERGI | New Story  ( END )Where stories live. Discover now