bag 6

4.8K 388 8
                                    

---------------------------------------------------------" Caca berapa kali kamu tidak masuk pada pelajaran saya , saya bahkan heran knp kamu bisa berubah sedrastis ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

---------------------------------------------------------
" Caca berapa kali kamu tidak masuk pada pelajaran saya , saya bahkan heran knp kamu bisa berubah sedrastis ini ."

" Maaf buk "

Maaf , ya mungkin hanya kata itu yg bisa terlontar dari bibir Caca entah knp lidah nya kelu saat ada kesempatan mengadu , mata ny pun tak mampu menatap orang di depan nya , bahkan untuk mengatakan yang sebenarnya pun Caca tak berani .

" Yasudah kasih surat panggilan ini sama orang tua kamu " ucap buk Devi .

Caca mengambil amplop putih berlogo sekolah itu , ia menatap amplop putih itu dengan lesu , jangan kan memberikan nya pada sang ibu , memperlihatkan amplop itu saja Caca sudah ragu .

Caca memasukan amplop itu ke dalam tas nya , ia langsung kembali ke kelas , tepat yg paling ia benci di sekolah ini .

" Oh hai Caca ~~ " sapa Nana

Dita dan Shella yg mendengar sapaan Nana langsung menatap kedatangan Caca , mereka terlihat girang , seperti seekor harimau yg yg dangdut menatap mangsa nya .

" Ngapain Lo berdiri di situ ?!! "

Mendengar bentakan Shella , Caca Langsung berjalan ke arah tempat duduk nya yg berada di barisan ujung .

Saat sampai di tempat nya , caca di sambut dengan meja nya yg penuh dengan coretan , coretan coretan yg berisi hujatan seperti , Caca sang penggoda , miskin !! , Cupu !! , Mati aja Lo !! , Dan lain lain .

Caca menatap Shella dan beberapa teman nya yg sedang berkumpul , mereka menatap Caca dengan gembira , sinis dan tak suka .

" Kenapa ?! Ga suka ? "

" Siapa yg nyoret meja gue ? " Tanya Caca .

" Kita,  kenapa ? mau protes ?! Ga tau malu banget sih ! Udah jadi pekerja mlm dan Lo masih bisa nampakin muka Lo di sekolah ini ?!!"

Caca mengernyit heran mendengar ucapan Nana , fitnah macam apa lagi yg mereka berikan untuk merundung nya sekarang ?.

" Maksud Lo apa ?"

" Huh ? Masih ngelak ?" Tanya Shella .

Shella mendekat ke arah Caca , ia memperlihatkan sebuah foto di mana di situ ada Caca dan seorang pria yg sedang memegang bahu nya .

" Lo dapet dari mana !!"

Caca mencoba merebut handphone Shella tapi sayang Caca kalah cepat dengan nya , selain itu Caca yakin foto itu sudah tersebar luas .

" Hapus !!"

" Kalau gue gak mau ?"

" HAPUS !!"

shella terkekeh mendengar teriakan Caca , reaksi Caca yang seperti ini malah membuat teman teman nya yakin bahwa yg di tuduhkan Shella memang benar .

PERGI | New Story  ( END )Where stories live. Discover now