21| Cʟᴏsᴇʀ: Iᴛ's ʏᴏᴜ

1.7K 219 42
                                    


Yeay!! Happy 1K 🎉
Terima kasih banyak readernim...💋
Nah...sekarang lanjut lagi yuk...Happy Reading...💜

***

Ucapan Taehyung membuat semua orang yang ada di ruangan itu menatap Jungkook, termasuk tatapan tajam dari Umji. Jungkook perlahan mendekati Taehyung dan berhenti di samping Taehyung dengan jarak yang sedikit jauh.

"Perkenalkan...dia tunanganku, Jeon Jungkook!"

"A-apa?!" gumam Umji. "Bagaimana bisa dia terang-terangan seperti ini?" imbuhnya.

Masih terdengar riuh tepuk tangan dan ucapan selamat mengalir dari bibir orang-orang di ruangan itu. Dan Umji, dengan kesalnya dia terpaksa bertepuk tangan menyampaikan ucapan selamatnya.

Pria manis itu masih terkejut, wajahnya blank seketika menatap Taehyung yang kini sedang menghampirinya dengan mengulas senyum tipisnya.

"Kenapa jauh sekali," bisiknya saat merengkuh pinggang ramping seseorang yang telah menjadi tunangannya sekarang.

"Wah, selamat untukmu Jungkook. Dan juga sajangnim, semoga kalian berbahagia," ucap seseorang dalam ruangan itu.

"Terima kasih," balas Jungkook seraya sedikit menundukkan wajahnya dan tersenyum menatap Taehyung setelahnya.

"Baiklah, kalian bisa kembali bekerja. Ingat, hari Sabtu ini, kosongkan jadwal kalian. Aku mengharapkan kedatangan kalian semua," ucap Taehyung seraya berbalik meninggalkan ruangan menuju ruangannu bersama Jungkook.

Taehyung masuk terlebih dahulu disusul Jungkook di belakangnya namun tiba-tiba Taehyung berhenti dan berbalik saat sampai di ruanganya membuat Jungkook pun berhenti dan menabrak tubuh Taehyung.

"Ups! Hati-hati sayang, jangan melamun," ucap Taehyung saat menahan pinggang Jungkook dan mengecup singkat dahi Jungkook setelahnya.

Pria manis itu tiba-tiba memukul dada Taehyung pelan, "Akh! Kenapa tiba-tiba memukulku? Apa salahku?" ucap Taehyung dengan wajah yang pura-pura kesakitan.

"Seharusnya kau memberitahuku terlebih dahulu...untung saja aku tidak punya riwayat penyakit jantung," ocehnya masih memukul pelan tubuh Taehyung kini adalah lengannya setelah tadi dada bidang kekasih tampannya.

"Kalau aku memberitahumu, bukan lagi kejutan sayang. Hm?"

"A~ah, jadi ini kejutannya..." ucap Jungkook seraya mengangguk paham.

"Hmm...kau suka?"

"Sangat...aku menyukainya. Terima kasih."

Kini Jungkook memeluk Taehyung erat. Saling tidak ingin melepaskan satu sama lain. Sekedar menyalurkan perasaan bahagia setelah berita pertunangannya beberapa saat lalu. Hingga pintu ruangan Taehyung terdengar di ketuk seseorang.

Tok tok tok

"Masuk!"

Seseorang memasuki ruangan itu, Taehyung telah duduk di kursi kebesarannya. Begitu pula dengan Jungkook. Dia tampak sudah berada di belakang mejanya dengan layar komputer yang telah menyala, tangannya dengan lincah tampak mengetikan sesuatu di atas keyboardnya.

WONDERWALLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang