| F I N D I N G Y O U |

1.3K 119 66
                                    

(boleh sambil di puter ya gais)
.

Entah hari ke berapa ini saat Seokjin pergi, mau tak mau Taehyung harus bangkit. Tak ada wajah segar yang ia miliki di pagi hari, melainkan kantung mata yang menghitam juga kepala terasa pening.

Pria cantik itu tak memiliki waktu istirahat yang baik. Sama sekali.

Dengan langkah berat, ia bergegas menuju kamar mandi. Hari harinya terasa begitu berat. Tak ada gairah sama sekali.

Terkadang sendirinya berpikir, apa tujuan mu menjalani hidup jika orang yang di kasihi saja telah meninggalkanmu.
Setelah bebersih, ia menatap diri pada cermin.

Terlihat mengerikan dengan pipi tirus, lingkaran mata yang cekung dan bibir yang memucat.

Sendirinya menghela nafas dalam dalam kala mendapati kembali sticky note yang tertempel pada lemari kaca di samping wastafel.

Jangan lupa memakai pelembap wajah dan tabir surya. Kau sangat benci bukan jika kulitmu menggelap. Satu lagi, pelembap bibir agar senyummu semakin manis. Selamat menjalani hari baru, Taehyungie💜

Taehyung mengeurungkan niat untuk membuka benda tersebut. Ia memilih untuk menopang diri di atas wastafel dan menunduk.

"Sampai kapan Jin? Apakah kau senang dengan melakukan semua ini? Asal kau tahu, aku sedang menahan hasratku untuk membunuh diriku sendiri" ucapnya lirih.

Beberapa detik ia habiskan untuk merenung. Mencari alasan apa yang sepatutnya untuk kembali menjalani kehidupannya yang tak bewarna saat ini.

Kim cantik mengangkat kepalanya dan menatap siluet diri pada cermin. Dengan penuh keyakinan ia berkata,

"Baiklah, jika semua tak bisa bekerja dengan becus. Aku akan turun sendiri mencarimu. Aku akan membawamu pulang dengan tanganku sendiri."

Ada seulas senyum di akhir kalimatnya. Ada harapan besar di balik janjinya.

Jantung tersebut kembali berdetak dengan sewajarnya. Berpacu cepat. Di susul dengan aliran darah menghangat di sekujur tubuh.

Jemarinya membuka lemari kecil dan lagi,  banyak notes tertempel pada masing masing botol.

Ada obat tidur, pil penenang, pil peningkat imunitas, pil penyeimbang hormon dan masih banyak lagi.

Ia meraih salah satu di antaranya untuk di baca,

Maaf jika hangatnya pelukku tak bisa lagi kau rasakan. Good Night, Taehyungie.

Taehyung menyatukan kedua kelopaknya atas bawah. Buliran bening kembali membasahi pipi.

Lelaki cantik itu menangis dalam diam. Terisak, hingga dadanya ikut sesak.

"Ini sakit. Ku mohon, hentikan semua ini" Ia bergumam dengan bibir bergetar.

Jemari lentik itu membuka salah satu botol dan menelan pilnya secara langsung. Tanpa di bantu segelas air putih.

"I'll get you. I swear"

.

Lima belas menit sebelum jam kerja, sang pemilik perusahaan sudah menampakkan diri dalam bangunan gedung megah.

Langkahnya mantap dengan raut wajah yang tegas. Tentu saja tanpa ada senyum disana. Hanya sebelah tangan yang konsisten bersarang dalam saku kulot yang mahal.

| B A B Y B O S S | JINVDonde viven las historias. Descúbrelo ahora