[ 𝐒𝐚𝐬𝐮𝐡𝐢𝐧𝐚 ] Semua orang tahu, bahwa hanya Hinata yang bisa menghentikan Uchiha Sasuke.
Tak ada yang lebih menakutkan menjadi seorang kekasih dari ketua gangster terbesar di kotanya.
Hinata dituntun mencegah hal yang tak diinginkan terjadi...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Selasa pagi, Hinata berangkat sekolah seperti biasa bersama Uchiha Sasuke. Mereka sampai saat sekolah sudah cukup ramai dengan para murid.
"Aku ke kelas."
Sasuke mengusap puncak kepala Hinata lembut lalu melangkah pergi menuju kelas meninggalkan Hinata yang tersenyum menatap punggung lelaki itu.
Menghembuskan nafas, Hinata berbalik dan masuk kedalam kelasnya melangkah menuju bangkunya yang berada di paling pojok.
"Pagi Hinata"
Hinata tersenyum dan membalas sapaan Karin juga Ino. Dia kemudian meletakkan tasnya di atas meja dan duduk di bangkunya.
"Kalian tahu, aku mendengar katanya hari ini pelajaran tidak akan diberlangsungkan"
Hinata mengangkat pandang dan menatap Ino dengan penuh tanda tanya begitupun dengan Karin.
"Tim basket sekolah lain akan datang dan bertanding dengan tim basket sekolah kita. Katanya sih hanya untuk seru-seruan sebagai pengakraban murid juga.."
Oh mungkin ini yang dimaksud Sasuke dengan pertandingan basket mendadak yang lelaki itu bicarakan kemarin ? Jangan lupa bahwa Sasuke adalah seorang ketua tim basket di SMA Konoha.
"Benarkah ? Wah apa itu artinya murid sekolah lain akan datang"
Karin bertanya antusias yang juga dibalas anggukan antusias oleh Ino.
"Sepertinya begitu. Ah aku tak sabar bertemu dengan para lelaki tampan dari sekolah lain"
Hinata hanya tersenyum mendengar ucapan dari sahabatnya itu. Tak heran karena Ino memang selalu nomor satu jika menyangkut lelaki tampan.
"Hinata, kau harus menonton. Pangeran mu juga akan bermain"
Dan sekali lagi Hinata hanya membalasnya dengan senyuman geli. Tentu saja dia akan menonton. Jika dia tidak menonton bisa-bisa Sasuke akan menerrornya terus.
Dulu sekali Hinata pernah tidak menonton permainan basket Sasuke dan lelaki itu merajuk. Hinata ingat betapa menggemaskan sekaligus menjengkelkan Sasuke saat itu.
•Limerence•
Benar apa yang Ino katakan, hari ini seluruh murid tak memiliki jadwal pelajaran. Mereka diwajibkan untuk pergi ke lapangan basket sekolah dan bertugas memberi dukungan untuk tim basket sekolah yang akan melawan tim basket sekolah lain.
Bahkan murid dari sekolah lain itu sudah datang dan ikut memenuhi lapangan basket SMA Konoha untuk mendukung tim basket sekolah mereka--SMA Suna.
Suasana benar-benar sangat ramai dan ricuh, Hinata dan kedua teman nya sudah mencari tempat duduk yang pas untuk mendukung Tim sekolah mereka.
