Two beliefs One Soul

[ Chapter 12 ]

POV

Hari ini off akan membawa tay,new dan gun kesebuah tempat dimna tay dan new pun juga tidak tau off akan membawa mereka kemna tempat ini menurutnya membuat nya selalu nyaman disana,merasa di cintai dan di sayangi ntah lah itu yang dia rasakan

Kini mereka sedang dalam perjalanan mobil off dan tay berbeda off bersama gun dan tay tentu bersama new,mobil mereka sama sama di kawal oleh dua mobil dari belakang,off hanya mencegah jika di tengah perjalanan terjadi sesuatu yang tidak di inginkan

"Off kenapa lama sekali bokong ku pegal berlama lama duduk disini."keluh gun pada off yang sedari tadi pokus pada layar laptopnya sedangkan dia melamun dengan kebosanan nya

Gun membuka jendela mobil lebih rendah lalu mengeluarkan tangan dan kepalanya menghirup udara yang sangat segar dari pada di dalam mobil,sudah hampir 5 jam dia duduk di dalam mobil dengan off yang hanya pokus dengan laptopnya

Off melihat ke samping pada gun yang setengah berdiri dengan tubuh setengah keluar dari jendela mobil dia mengeleng lalu menarik tubuh gun kedalam

"Jangan macam macam gun,kau bisa di kenali disini,lebih baik diam dan duduk."gun melirik off sinis lalu mengambil laptop nya dari pangkuan off

"Kalau begitu jangan membuat ku bosan,aku bahkan sedari tadi melamun selama hampir 5 jam,kau tau bokong ku terasa rata."ucap gun akhirnya dia mengoceh di hadapan off menumpahkan apa yang ingin dia bilang selama berjam jam tadi

Off hanya melipat kedua tangan nya di dada mendengar gun seperti seorang yang sedang berdongeng

"Biar aku lihat apakah bokong mu rata atau tidak,setidak nya aset mu tidak hilang."ucap off menarik pinggang gun mendekat ke arah nya

Tapi gun memukul mukul tangan off dia kembali menjauh dari hadapan off,dia tidak perlu melakukan pemeriksaan pada bokong nya dia juga bisa merasakan nya sendiri

"Kau bukan ingin memeriksa bokong ku kau ingin menyentuh nya bukan?"tunjuk gun di hadapan wajah off dengan suara yang kencang

Off menutup matanya, kelakuan gun kadang sangat aneh dan absurt apa lagi kata kata nya dia bahkan tidak mempedulikan supir dan bodyguard nya di depan mereka,off merapatkan kedua paha dun dia menggeser sedikit duduk nya lalu menidurkan dirinya di kedua paha milik gun

Dia membenarkan posisi tubuh nya agar lebih nyaman untuk berbaring di atas paha gun,sedangkan gun hanya memperhatikan apa yang off lakukan

"Kenapa bukan aku saja yang tertidur di paha mu,sedari tadi aku yang mengeluh pegal karna duduk,tapi malah kau yang tidur di paha ku."ucap gun,off membawa tangan gun ke atas kepalanya memintanya agar memijit atau mengusap ngusap kepalanya

Dan supir off mengerti bahwa off ingin beristirahat diapun menurunkan sebuah pembatas otomatis antara kursi depan dan kursi belakang sebuah tv pun menempel pada pembatas nya

"Usap usap kepala ku,aku lelah banyak pekerjaan yang baru aku selesaikan."ucap off tangan nya memeluk pinggang gun dan menyembunyikan wajah nya di perut gun

"Hm baiklah cepat tidur."ucap gun dia mulai mengusap ngusap kepala off dengan lembut

Dan off juga mulai terlelap di pangkuan gun karna menikmati usapan dari tangan gun,gun ntah kenapa tiba tiba dia tersenyum melihat wajah off yang terlelap dengan sangat nyaman nya

Tangan nya mengusap wajah off,dia bahkan sangat tampan saat tertidur seperti ini sikap menyeramkan yang kadang dia keluar rasanya hilang kini hanya ada off yang sedang terlelap dengan wajah tampan nya yang tenang

"Terkadang kau lebih baik, berprilaku kejam dari pada manis,karna jika kau berprilaku manis aku tidak bisa menjamin bahwa nantinya aku lah yang akan jatuh cinta pada mu."ucap gun pelan sambil menatap Lamat wajah off