Bagian Pertama

12.7K 708 11
                                    

Hari ini Taeyong akan berangkat bekerja ke kantor seperti biasa menggunakan setelan kantor dengan kemeja berwarna putih serta perpaduan celana kantornya berwarna hitam tentunya tambahan jas yang pas ditubuh mungilnya, ia bekerja untuk mencukupi kehidupannya yang hidup sebatang kara.

Taeyong menatap dirinya di cermin. "Aku siap untuk bekerja".

Taeyong pun berjalan mengambil tas kerjanya di sofa dan langsung berangkat ke halte bus, saat sedang menunggu datang mobil yang berhenti didepannya, dan itu bosnya.

Bos Taeyong menurunkan kaca mobilnya dan menyapa dirinya. "Hai Taeyong".

"Bos? Ngapain bos disini". Ucap Taeyong melihat bosnya yang tak lain Jung Jaehyun.

Jaehyun tersenyum. "Mau nganterin kamu, kita berangkat bareng".

Taeyong terdiam. "Gak usah bos, Nanti jadi merepotkan bos".

Jaehyun sedikit kesal. "Siapa yang merepotkan, Saya hanya ingin mengantarkan sekertaris saya ke kantor, sudah saya tidak menerima penolakan, cepat naik atau saya turunkan gaji kamu".

Taeyong pun pasrah. "Baiklah".

Dengan terpaksa Taeyong berangkat bersama bosnya itu agar gajinya tidak menurun, Bisa bahaya nanti masa Taeyong makan batu.

Skip

Saat sampai Jaehyun pun memarkirkan mobilnya dan melepas sabuk pengamannya lalu menatap Taeyong.

"Sudah sampai".

Taeyong tersenyum kecil. "Terima Kasih Bos".

Ya mereka tidak bicara selama perjalanan karena sibuk dengan pikiran sendiri, Taeyong pun keluar dari mobil bosnya dan berjalan duluan, sesampainya di lobby dirinya langsung disapa oleh kedua teman tapi sudah dianggap seperti saudara sendiri.

"Hai Taeyong". Ucap Ten dan Winwin bersamaan.

Taeyong tersenyum tipis. " Hai Sahabat ku tersayang". Mereka berjalan bersamaan dilobby dan membuat karyawan lain memandang iri persahabatan 3 orang itu.

Sesampainya di meja kerja masing masing, Mereka pun mengerjakan pekerjaan yang sudah diberikan.

"Hai berkas aku akan berkerja dengan keras agar bisa hidup mewah". Ucap Taeyong menatap berkas-berkasnya.

Saat jam istirahat :

Taeyong belum selesai mengerjakan pekerjaannya, Saat Taeyong sedang mengetik, ada telfon masuk dan Taeyong pun mengangkatnya ia yakin itu bosnya

In call :

Taeyong :"Halo"

Jaehyun :"Taeyong apa kau mau menemani aku makan siang?".

Taeyong :"Tapi aku sudah janji makan siang dengan Ten dan Winwin".

Jaehyun :"Apa bisa kau batalkan saja janjinya, aku ingin makan siang dengan sekertaris cantikku ini".

Taeyong :"Baiklah tapi aku perlu bicara dengan Ten dan Winwin, lagipula aku ini TAMPAN bukan CANTIK Bos".

Jaehyun :"Terserah yang penting kamu sangat cantik dimataku dan hatiku, tarima kasih sayang, Aku Mencintaimu".

Belum sempat Taeyong menjawab Jaehyun sudah mematikan telfonnya membuat Taeyong hanya bisa geleng geleng kepala dengan pipi yang memerah.

Taeyong mengambil ponselnya lalu menatap dirinya di layar ponselnya. "Apa aku ini cantik? jika iya kenapa aku tidak dilahirkan sebagai wanita saja, sudahlah aku akan menemui Ten dan Winwin dulu".

Taeyong pun pergi menemui kedua sahabatnya itu, sesudah meminta maaf karena tidak bisa makan bersama, Taeyong pun menemui Jaehyun di ruangannya.

Taeyong pun mengetuk pintu ruangan Jaehyun.

"Masuk". Ucap Jaehyun.

Sesudah pintu dibuka senyum Jaehyun yang awalnya hilang karena banyaknya berkas kini tersenyum lebar yang memperlihatkan dua lesung pipi nya setelah melihat sekertaris cantiknya itu berdiri diujung pintu.

"Kemarilah Taeyong". Taeyong pun menghampiri bosnya itu dan duduk di kursi yang sudah sediakan.

"Mau makan apa". Tanya Jaehyun.

"Ayam goreng & Nasi goreng kimchi" Ucap Taeyong dengan nada semangat.

Jaehyun tertawa. "Baiklah aku akan mencari restorannya".

Sesudah menemukan restorannya melalui google, Jaehyun pun mengajak Taeyong untuk makan siang bersama.

Mereka berjalan bersama dilobby dengan sangat dekat, Jaehyun yang merangkul pinggang ramping Taeyong... Terlihat seperti pasangan suami istri, tapi itu membuat Taeyong agak risih diperhatikan oleh para karyawan dengan wajah marah dan siap membunuh Taeyong kapan saja.

Ya karena Jung Jaehyun itu sudah menikah dan istrinya seorang model terkenal dan Taeyong tau itu.

"Bos kita gak seharusnya jalan dengan sangat dekat seperti ini". Gumam Taeyong pelan.

"Kenapa memangnya bukan jadi masalah untukku lagipula aku tidak peduli dicap jelek aku bisa langsung memecatnya dan membuatnya tidak diterima di perusahaan atau pekerjaan yang mereka inginkan lagipula aku tau aku sudah MENIKAH tapi istriku itu lebih mementingkan pekerjaan daripada suaminya, apa aku salah mencari seseorang yang bisa membuat diriku ini nyaman, dan aku sudah menemukannya you my wife and my life Lee Taeyong". Jelas Jaehyun panjang lebar.

Ya Jaehyun sudah jatuh cinta dengan Taeyong saat Taeyong melamar kerja disini, dan Taeyong pun begitu tapi ia takut merusak rumah tangga bosnya itu yang sudah menikah, jadi ia pendam saja perasaan itu sendiri Even if it hurts Taeyong menerimanya.

Taeyong hanya bisa memalingkan wajahnya yang memerah karena perkataan bosnya itu, ah bisa gila Taeyong karena bosnya sendiri, Mereka pun berjalan hingga parkiran dan berangkat ke restoran yang Jaehyun sudah serach tadi.

Skip

Mereka berdua kembali ke ruangan masing masing dan melanjutkan pekerjaan yang tertunda karena makan siang tadi.

Taeyong POV :

Saat sedang mengerjakan pekerjaan ia mendengar suara keributan di luar kantor dan menghampirinya.

Sesampainya ia melihat seorang wanita yang memaksa masuk ke ruangan Jaehyun tapi ditahan oleh satpam dan ia mengaku istrinya Jaehyun.

" YAAAA!!! Siapa kau berani menghalangi ku menemui suamiku bajingan minggir kau, YAAAAA SATPAM MISKIN MINGGIR". Teriak wanita itu.

"Maaf nona mohon tunjukan bukti bahwa anda istri dari tuan Jaehyun". Ucap satpam sambil menahan wanita itu.

Wanita itu tersenyum licik. "Aku Park Chaeyoung/ROSE, Istri dari Jung Jaehyun, Sudah Minggir".

Taeyong yang mendengarnya pun kesal karena wanita itu adalah seorang istri tapi kenapa bahasanya kasar sekali.

Taeyong pun menghampiri wanita itu dan menyuruh satpam tadi pergi dan ia menurut lalu pergi.

Wanita bernama Park Chaeyoung itu pun bingung dan ia melihat pria yang datang menghampirinya yang pasti itu bukan Jaehyun melainkan Taeyong.

"Maaf Nyonya ada apa". Ucap Taeyong ramah.

"Siapa kau?". Ucapan sinis Rose membuat Taeyong hanya bisa tersenyum manis.

"Lee Taeyong, Aku sekretaris tuan Jung Jaehyun, tapi tuan Jaehyun sedang tidak ingin diganggu".

"Aku tidak peduli, aku ingin menemui suamiku, minggir kau". Rose mendorong Taeyong dengan sangat keras hingga Taeyong terjatuh dan memar pada lengan kirinya, apa ia marah dan kesal? Tentu saja dirinya tidak melakukan apapun tapi didorong dengan keras.

Rose pun pergi ke ruangan Jaehyun dan membuka pintu tersebut.

Taeyong end POV.

Taeyong pun mengejarnya dan sampai diruangan Jaehyun.

Jaehyun yang sedikit terkejut pintu ruangannya dibuka dengan agak kasar pun menoleh dan melihat seorang wanita dengan Taeyong yang di belakang wanita itu dengan memar ditangan kirinya.

"Rose?". Tanya Jaehyun.

Rose tersenyum sangat manis"Hai sayang".

T B C...








My Love Secretary Boy [[Jaeyong]] ✓Where stories live. Discover now