22

554 63 54
                                    

Baca note dibawah!!!
.

.

.

.

"Hyung, kau sudah mengirimkannya bulan ini?" tanya Jungkook saat ketiganya tengah menikmati sarapan.

"Astaga, aku lupa!" Pertanyaan singkat dari Jungkook sukses membuat Wonwoo kelabakan mencari ponselnya.

"Mengirim apa?" tanya YiBo.

"Pesan untuk saudara kembarnya."

YiBo terkesiap, "Wonwoo Hyung punya saudara kembar? Aku tidak tahu."

"Dia lebih tua empat menit dari Wonwoo Hyung. Dan mereka berdua sangat mirip."

"Benarkah?"

Jungkook mengangguk, "Perbedaan mencolok diantara mereka hanyalah gender."

"Saudara kembarnya wanita? Waw!"

"Lalu kiriman apa yang kau maksud?"

"Pesan. Setiap bulan Wonwoo Hyung akan mengirim pesan pada kakaknya untuk memberi kabar."

"Aku sama sekali tidak mengerti. Kenapa harus mengirim pesan? Kenapa tidak menemuinya saja? Apa dia tidak di Korea?" YiBo bertanya dengan ekspresi bingung yang sangat kentara.

Jungkook meringis, "Untuk itu, kau bisa bertanya sendiri pada Wonwoo Hyung."

"Mendengar segala ocehanmu sejak awal, kupikir kau akan menceritakannya sendiri pada YiBo." Sindir Wonwoo yang muncul entah darimana dengan ponsel di tangan. Sama sekali tidak tahu bahwa dia sudah membuat dua insan manusia terkejut dengan kemunculannya yang tiba-tiba.

"Kenapa kalian seterkejut itu? Kalian tidak sedang membicarakan keburukanku, kan?" sindir Wonwoo. Dia kemudian duduk di sebelah YiBo.

"Bukankah kau sudah tahu alasannya?" tanya Wonwoo merasakan tatapan intens dari sebelah kanannya.

YiBo mengernyit, "Kau lari.. dari keluargamu sendiri?"

Wajar jika YiBo terkejut, saat itu Wonwoo hanya mengatakan kalau alasannya lari sama sepertinya karena itu dia berpikir Wonwoo lari karena masalah cinta. Dia sama sekali tidak berpikir kalau ada unsur keluarga dalam masalah Wonwoo, karena meskipun YiBo tengah dalam pelarian, dia tetap menghubungi keluarganya seperti biasa. Mereka bahkan tahu keberadaan YiBo hanya saja dia melarang mereka untuk datang, jaga-jaga jika ada paparazi yang mengintai keluarganya.

Wonwoo mengangguk menjawab pertanyaan YiBo, "Sebagian karena itu dan sebagian lagi karena alasan lain."

YiBo tidak menanyakan apapun lagi. Dia tahu bagaimana rasanya mengingat sesuatu yang sedang kita hindari. Sesuatu yang membuat kita lebih memilih lari daripada menghadapinya dengan tangan dan pikiran terbuka. Dan dia tidak ingin menjadi salah satu penyebab sakit hati dalam hidup Wonwoo.

Tiba-tiba satu pemikiran terlintas di benaknya. Otaknya kembali mengingat tentang seseorang yang interviewnya Wonwoo tonton waktu itu. Seorang pemuda yang bahkan wajahnya sudah ia lupakan. Tapi entah kenapa dia merasa pemuda itu ada hubungan dengan Wonwoo Hyungnya.

'Aku harus mencari tahu.' tekadnya bulat. Tiba-tiba dia teringat sesuatu. Tangannya merogoh saku dan menyodorkan tiga lembar kertas ke arah dua teman serumahnya.

"Datang ke pertandinganku minggu depan."

Wonwoo dan Jungkook mengambil tiket dari tangan YiBo meskipun mereka masih belum sepenuhnya mengerti.

SequoiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang