24

640 186 2
                                    

24. Pelaku






Sekolah menjadi tidak aman setelah terjadi begitu banyak kasus. Semuanya terlihat mengurusi kehidupannya masing-masing.

"Jay? Lo oke?" tanya Sunghoon, awalnya dia ingin mengatakan sesuatu pada Jake namun melihat raut muka Jay yang tampak murung membuatnya teralihkan.

Jay mendongak, menatap tajam Sunghoon yang ada didepannya, "Masih peduli sama gue?" Jay mendengus kemudian berdiri hendak meninggalkan Sunghoon, tapi Sunghoon mencekal tangannya.

"Lo tetep sahabat gue!" Ucap Sunghoon.

Jay menepis tangannya kasar, "Setelah apa yang lo lakuin? Lo udah jadi musuh buat gue." Sahutnya dengan mendorong tubuh Sunghoon.

Pertengkaran keduanya sukses membuat semua murid di kelas itu menatap mereka, keadaan yang awalnya ramai mulai sunyi seketika.

"Jay, Heeseung udah dipenjara. Nggak ada lagi selain kita berdua."

Jay sudah mendengar kasus Heeseung dari beberapa siswa, bahkan kabar itu sempat membuat heboh sekolah. Sisi buruk dari siswa yang paling berpengaruh di Sekolah itu terungkap.

"Gue nggak peduli soal Heeseung, urus hidup lo sendiri! Gue nggak bakal kejebak sama omongan lo!"

Sunghoon memutar bola matanya malas, kemudian meraih ponselnya yang tergeletak diatas meja.

Tidak sengaja membuka beberapa pesan yang menurutnya seperti sampah dari fansnya di instagram. Dia ingin membersihkan itu, tapi ada sebuah pesan yang drikirim bukan dari pengikutnya, melainkan akun yang tidak dikenal.

|Want to know your best friend's secret?

Who? Jay? |

|Yes.

What? |

|Send a video

Sunghoon membuka video yang dikirim oleh akun itu. Video yang tidak pernah dia duga.

Siapa lo?|

|someone who knows everyone's secrets, and you're secret.

Sunghoon terkejut membuatnya langsung berdiri, beberapa siswa dikelas menatapnya heran. Dia juga menatap Jake yang masih fokus pada bukunya kini ikut menatapnya.

Orang itu berbahaya...










..

Sudah lima menit Sunghoon menatap dirinya dicermin toilet. "Apa yang dia tau tentang kehidupan gue? Apa rahasia gue??" Gumamnya, tak lama pintu toilet terbuka.

"Sunghoon? Lo dipanggil guru Bae."

Dia tak sadar kalau bel sudah berbunyi, Sunghoon langsung menuju kelas bersama Jake. Tidak mungkin dia membolos lagi untuk pelajaran guru Bae, bisa-bisa nanti pekerjaannya semakin berat.

|Share video ini kalau kamu tidak ingin saya mengungkap rahasia kamu juga.


Keadaan terasa semakin panas bagi Sunghoon, padahal dikelas sudah disediakan dua AC.

"Sunghoon? Kenapa kamu? Sakit? Wajah kamu pucat."

❝ ʙʟᴏᴏᴅʏ ᴘᴀʀᴛʏ ❞ ||ᴇɴʜʏᴘᴇɴ [ᴇɴᴅ]✔Where stories live. Discover now