EPILOG

1.2K 212 17
                                    




Makasih buat yang masih mau nunggu epilog, :>






Dua tahun yang lalu, pada malam itu setelah Jake menembakkan sebuah peluru ke kepalanya sendiri. Jake segera dilarikan ke rumah sakit dan mendapat pertolongan pertama. Sebuah keajaiban ketika Dokter mengatakan "Jake akan menjalani kehidupannya yang kedua". Disaat itu juga Jungkook yang akan bertanggung jawab atas kehidupan Jake.

Pada malam itu juga, Taehyung menyerahkan diri ke polisi. Pria itu akan hidup di penjara sesuai keinginannya, seumur hidup. Hanya saja tepat satu tahun setelah Taehyung menyerahkan diri, Jungkook mendapat kabar bahwa Taehyung meninggal saat dilarikan ke rumah sakit. Pria itu selalu hidup dalam penyesalan hingga nekat untuk meminum racun yang membahayakan nyawanya.




Semuanya kian membaik, tapi Jake juga semakin tidak banyak bicara.

Jungkook membawa Jake ke Australia, meninggalkan masa-masa buruknya, dia akan memendam itu selamanya. Membantu Jake pulih, mengembalikan Jaeyoon Kim yang dulu. Mengembalikan senyuman Jake...

Dia ingin membahagiakan Jake, dia akan merawat Jake layaknya putra sendiri.


Sudah dua tahun berlalu, Namjoon ikut membantu Jake melewati masa sulitnya, Jake harus hidup dengan baik karena jalannya masih panjang.

Kebetulan, satu minggu setelah Jake dan Jungkook tiba di Australia. Mereka tidak sengaja bertemu Namjoon, pria itu rupanya sedang ada urusan sekaligus berlibur di Australia. Beruntung sekali bukan? Apalagi Namjoon menawarkan diri untuk membantu Jake.

"Hai, Jake. Bagaimana kabar kamu?"

Jake yang sedang asik membaca buku ditaman menoleh, mendapati Namjoon yang sedang membawakan mangkuk berisi bubur untuk makan siang. Pemuda itu tersenyum, "Lebih baik," Jawabnya lembut.

Itu jawaban Jake ketika ada yang selalu bertanya soal kabarnya, pada dasarnya dia memang mencoba merasa lebih baik.

"Ah ya, kau selalu lebih baik. Aku senang akan hal itu, kalau begitu aku akan pergi sebentar. Apa Jungkook belum pulang?"

Jake menggeleng pelan, dia tau Jungkook pergi untuk menyiapkan rumah baru mereka. Saat pertama kali menginjakkan kaki di Australia, Jungkook belum berani tinggal di rumah Seokjin jadi dia memilih untuk tinggal di apartemen. Setelah itu Namjoon datang dan membujuknya agar tinggal di rumah Seokjin saja dan akhirnya Jungkook menurut.

Dua kali dalam satu minggu dia harus membawa Jake untuk menjalani terapi bersama Namjoon. Hingga kini Jake menjadi lebih baik meskipun tidak seaktif dulu.

"Ah, Jake! Kalau butuh sesuatu hubungi saja Jayoon!"

Omong-omong Jayoon itu putri tunggal Kim Namjoon, Jake baru tau kalau dokter itu memiliki seorang putri. Jayoon Kim menjadi teman baik Jake selama di Australia, gadis itu awalnya menempuh pendidikan di Canada dan melanjutkan pendidikannya di Australia.

Jake menaruh buku komiknya, enggan untuk menghubungi Jayoon. Dia tau pasti gadis itu sibuk dengan aktivitasnya, lagipula secara fisik Jake mampu melakukan semuanya sendiri. Dia hanya susah menghilangkan sesuatu, dia selalu merasa kesepian. Itu yang membuatnya takut, tapi dia ingin terus hidup tanpa takut akan kesepian.

Jake memutuskan untuk melawan semuanya, berdamai dan melupakan masa lalunya yang begitu kelam.





;


"Jae, how about that?"  Jungkook masih sibuk melihat layar laptopnya yang menunjukkan foto-foto sebuah mobil yang mewah.

"I don't know, semuanya bagus." Jake sendiri sibuk membuat jus kesukaannya.

❝ ʙʟᴏᴏᴅʏ ᴘᴀʀᴛʏ ❞ ||ᴇɴʜʏᴘᴇɴ [ᴇɴᴅ]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang