12

2.4K 354 22
                                    

Untuk beberapa hari Jake akan ikut orang tuanya pergi ke Australia karena neneknya akan berulang tahun, Sunghoon dari tadi tidak lelah memeluk yang lebih kecil sebagai ganti beberapa hari nanti mereka tidak akan bertemu.

Ingin sekali Sunghoon menahan Jake namun binar mata Jake saat menceritakan tentang sang nenek membuat Sunghoon tidak tega.

Dibandara Sunghoon menggenggam tangan Jake kemanapun pemuda itu melangkah, bahkan Sunghoon mengikuti Jake ke bilik kamar mandi.

"Astaga hoonie aku pergi hanya 3 hari, kenapa seperti perpisahan." Jake kesal pada kekasihnya itu, mommy Jake memperhatikan mereka sambil memeluk lengan suaminya, beliau jadi ingat masa pacaran dulu.

"Aku tahu sayang, kan aku sering merindukanmu." Ada orang tua Jake pun Sunghoon berani mencium pipi Jake.

Untung orang tua Jake tidak marah karena mereka tahu Jake begitu suka dimanjakan dan dicium. Jake menenggelamkan wajahnya didada Sunghoon terlalu memperlihat wajahnya yang memerah karena malu belum lagi banyak pasang mata memperhatikan kemesraan mereka.

"Maluu....." Suara Jake teredam.

"Hahhahahhahaaa imutnya pacar siapa sih?." Sunghoon malah mengecupi surai Jake membuat Jake semakin malu.

"Anak siapa sih?." Mommy tidak mau kalah.

"Daddy siapa sih?." Mereka tertawa bersama saat Jake merengek pada orang berharga dalam hidupnya itu.

"Baik, sebentar lagi." Daddy Jake berdiri karena sebentar lagi mereka akan berangkat, mau tidak mau Sunghoon melepaskan dekapan hangatnya pada Jake.

"Bye bye Hoonie, aku berangkat dulu."

Jake dan orang tuanya melambai pada Sunghoon yang dramatis mengusap matanya berlagak menangis padahal iya. Tapi malu pada orang tua Jake masa jantan nangis.

"I LOVE YOU, BABY." Penuh keberanian Sunghoon berteriak, urat malu diputus dulu.

"Ouh.....so sweet....."

"My heart."

"Mau juga, yang nanti begitu juga kalau aku berangkat."

Orang berkomentar bahkan gigit jari dengan adegan romantis itu, Sunghoon tersenyum tampan.

Berbeda dengan Jake yang langsung memeluk sang ayah dan menjauh tertelan jarak, makin hari Sunghoon makin tidak waras padahal saat mereka belum menjadi sepasang kekasih Sunghoon begitu irit bicara.

Boy With Luv.[sungjake]Where stories live. Discover now