"Cha Young-ah, gwenchana" Tangan itu di raih sebelum Vincenzo meraihnya, bahkan tubuh wanita itu sudah masuk kepelukan orang lain.
"Ha Joon-ah" Cha Young mengenali suaranya, ia membalas pelukan Ha Joon dengan tetap menutup matanya. Tak bisa menolak Vincenzo sedikit tak suka lebih tepatnya harusnya ia berada di sana jika tak berpikir Cha Young sangat berlebihan.
"Ya, ini aku tenang lah buka mata mu"
"Nona Hong, buka matamu" Joo Yeon ikut berjongkok menenangkan nya "Hanya ada Ha Joon oppa, Mr. Cassano, Bibi yang bertugas membersihkan tempat ini dan aku"
Ha Joon mengangkat wajah Cha Young dan menangkup nya, Vincenzo bisa melihat wajah cantik itu memerah dan sedikit bengkak karena tangisan nya "Perlahan, gwenchana hanya kami di sini"
"Nona Hong percayalah" Joo Yeon menyemangati.
Cha Young dengan keberanian nya mulai membuka mata dan menatap sekitar ia seperti meng absen orang-orang yang di sebutkan Joo Yeon.
"Kau bersama kami, tenang lah"
"Nona maafkan aku tak...."
Dengan kesal nya Cha Young beranjak melepas Ha Joon dan Joo Yeon ia menghampiri wanita paruh baya itu.
"Yha, kau sudah bosan bekerja di sini?" Ia menyudutkan nya.
"Aku tak tau kalau lorong ini terpakai Nona"
"Kau tak bisa melihatnya!" Teriak Cha Young hingga ia mengeluarkan air mata, jelas kesalahan itu memang tak seberapa tapi moment nya benar-benar tak tepat, Cha Young sedang di landa kekesalan yang luar biasa.
"Cha Young-ah" Panggil Ha Joon yang tak mendapatkan respon apapun.
"Bagaimana bisa hotel semewah ini mempekerjakan orang seperti mu"
"Cha Young-ssi" Sekarang Vincenzo yang memperingati setelah melihat wanita paruh baya itu gemetar.
"Akan ku pastikan kau di pecat besok" Ancam Cha Young.
"Nona maafkan aku" Wanita itu berlutut memegang kaki Cha Young yang akan pergi.
"Lepaskan"
"Nona ku mohon"
"AKU BILANG LEPASKAN!" Cha Young menghentak kan kaki nya dan mengayunkan tangan nya ke udara.
"YHA HONG CHA YOUNG!" teriakan itu berhasil membuat Cha Young menahan tangan nya.
Vincenzo dengan cepat meraih nya, membawanya mundur seperti memisahkan kedua orang yang sedang bergelut.
"KAU GILA?" Vincenzo menghantam nya ke dinding dan mengunci sisi nya.
PLAK..
Sebuah tamparan keras yang tak jadi ia layangkan akhirnya lepas juga walaupun Vincenzo penerimanya.
"Ku pikir kau hanya pengecut ternyata kau juga tak tau sopan santun" Kalimat Vincenzo membawa tangan Cha Young merogoh pahanya, mengambil belati kecilnya dan mengayunkan pada Vincenzo.
HAP..
Ha Joon berhasil menahan nya, nyali Vincenzo harus di acungi jempol ia tak bergerak sedikit pun bahkan berkedip pun tidak padahal jarak mereka sangat dekat, kalau saja Ha Joon terlambat sedikit saja, Vincenzo akan bermalam di rumah sakit.
"Cha Young-ah, kita harus pulang" Ha Joon perlahan mengambil belati itu.
"Aku akan mengantar nya" Vincenzo meraih tangan Cha Young.
"Terimakasih, tapi dia lebih aman bersama kami" Ha Joon menyingkirkan tangan Vincenzo yang hanya bisa menatap kedua orang itu yang semakin jauh.
PRANG..
KAMU SEDANG MEMBACA
GAEMI VILLAGE | END
FanfictionAda apa di balik GAEMI VILLAGE? Dua kompetitor ternama Vincenzo Cassano dan Hong Cha Young secara pribadi memperebutkan desa semut itu dan imbasnya desa itu menjadi tersorot untuk di selidiki banyak pihak. Mereka harus berlomba mendapatkan suara...
