“Nona Hong kau tidak lelah kita baru saja packing dan sekarang kau berjalan-jalan sudah hampir tiga jam, Mr. Cassano sejak tadi menelpon ku” Joo Yeon dengan cepat mengambil alih kantong belanja Cha Young.
“Biarkan saja”
“Tapi Jong Kook Oppa dan Ji Hyo Eonnie juga terus menghubungi ku”
“Aku ingin pulang terlambat” Cha Young kembali memasuki salah satu toko dan Joo Yeon hanya bisa mengikutinya pasrah.
"Apa kau sudah harus membuat kamar bayi?” Joo Yeon menatap sekeliling.
“Kenapa barang-barang ini sangat imut” Cha Young tersenyum menatap sepatu kecil berwarna putih “Wah daebak, lihat lah harganya melebihi sepatu kita” Cha Young sedikit tertawa.
“Omo” Joo Yeon juga terkejut “Aniya, Nona Hong kau tak perlu membeli ini sangat tidak masuk akal”
“Waeyo?”
“Anak lain akan semakin iri dengan nya” Jawaban Joo Yeon membuat Cha Young tertawa.
“Tak ada bedanya anak ku dengan anak orang lain, Joo Yeon-ah”
“Ye..... yang jelas jangan menghamburkan uang dan ku rasa kita harus pulang Nona Hong” Joo Yeon kembali memperlihatkan handphone nya yang lagi-lagi berdering dengan nama Vincenzo di sana “Nona Hong aku akan di tembak jika terus begini” Mohon Joo Yeon.
Cha Young menghela malas sebelum menyetujui nya.
✨✨✨✨✨✨
Mobil mewah dengan perpaduan satu huruf dan satu angka di plat nya itu memasuki garasi besarnya, setelah berdebat siapa yang akan menyetir akhir nya Cha Young mengalah, tentu saja karena Joo Yeon tak mau kalah, ia tau wanita cantik itu sebenarnya sudah lelah dan mengantuk hanya saja sejak tadi ia menahan nya, terbukti saat ini wanita itu tertidur sangat pulas.
“Jika aku di posisi mereka pasti aku akan menangis setiap saat Nona Hong, aku sangat takut kau diam seperti ini, aku lebih baik kau salah kan” Ucap Joo Yeon sambil mencari nama Vincenzo di handphone nya.
“Joo Yeon-ah, Kalian di mana?” Vincenzo langsung pada intinya.
“Mr. Cassano, aku di depan dan Nona Hong tertidur haruskah ku bangunkan?”
“Aku akan menyusul” Vincenzo mengakhiri dan tak butuh waktu lama untuk melihat laki-laki itu menghampiri mereka.
Joo Yeon membuka seatbelt nya dan keluar dari dalam sana “Mianhae Mr. Cassano”
“Gwenchana, dia baik-baik saja bukan?”
“Eumm, mungkin hanya lelah” Joo Yeon membantu Vincenzo menahan pintu mobil nya agar lebih mudah mengeluarkan Cha Young.
Setelah wanita itu masuk dalam gendongan sang suami, Joo Yeon memilih menurunkan semua barang belanjaan mereka.
“Biar ku bantu” seseorang menahan tangan Joo Yeon.
“Oppa”
“Kau juga lelah bukan mengikutinya?” Ha Joon mengambil alih hampir semua kantong-kantong itu.
“Gwenchana, posisiku lebih baik di banding kalian” Joo Yeon tersenyum.
“Ku benar, Cha Young tak akan perduli lagi dengan kami”
“Lebih baik kalian meminta maaf”
“Kami mengandalkan Mr. Cassano”
“Aniya, Mr. Cassano tak mendapat perlakuan khusus”
“Baiklah kami mengandalkan bayi itu” Jawab Ha Joon membuat mereka berdua tertawa.
“Ada apa Vin?” Ji Hyo sedikit terkejut melihat Cha Young di gedongan Vincenzo.
ČTEŠ
GAEMI VILLAGE | END
FanfikceAda apa di balik GAEMI VILLAGE? Dua kompetitor ternama Vincenzo Cassano dan Hong Cha Young secara pribadi memperebutkan desa semut itu dan imbasnya desa itu menjadi tersorot untuk di selidiki banyak pihak. Mereka harus berlomba mendapatkan suara...
