15 | Unsuccessful

1.5K 146 185
                                    

"Ini apartment mu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini apartment mu?"

"Eumm, masuk lah" Hyo Joo mempersilahkan.

"Kau tinggal sendiri?"

"Beberapa bulan ini"

"Lalu kenapa tadi aku menjemputmu di rumah ayah mu?"

"Karena aku di sana" Hyo Joo tertawa pertanyaan Vincenzo sangat aneh

"Waeyo? Kau ingin menjemput ku di sini?" Mereka saling menatap dalam diam "Ah, Mianhae"

"Gwenchana" Vincenzo duduk di sofa panjang nya.

"Kopi?"

"Please" Vincenzo menunjukan senyum nya.

"Aku sering bermimpi buruk" Vincenzo kembali membuka obrolan nya saat mereka sudah menemukan posisi nyaman nya.

"Waeyo?"

"Tentu karena mengingat mu, aku tak bisa tidur nyenyak dan selalu terbayang hari itu"

"Aku di sini Vin, aku bersamamu sekarang" Hyo Joo memiringkan tubuhnya menghadap Vincenzo.

"Kau tau ada rumor yang menyebar di kalangan kami"

"Rumor?" Jelas Hyo Joo tak akan tau karena wanita itu sejak dulu memang tak ingin tercebur di dunia mereka, ia lebih suka membuat dunia nya sendiri, melakukan hal-hal yang ia sukai, tentu karena tak ada yang di khawatir kan oleh nya, hidup mewah, kebutuhan terpenuhi apalagi yang harus di cari, lebih baik bersenang-senang bukan?

Tunggu, entah sebenarnya Hyo Joo tak tau atau memang kabar itu tak pernah ada, Vincenzo yang mengarang nya.

"Ayah mu yang melakukan nya"

"Mwo?"

"Eumm, kau tau aku marah saat mendengarnya tapi aku sadar ternyata sangat pantas"

"Ke.. Kenapa pantas?"

"Ternyata ayah ku berkhianat" Vincenzo menatap Hyo Joo dengan putus asa "Harusnya aku meminta maaf pada teman-teman ayahku"

"Lalu kau membenci ayah ku?"

"Tentu tidak, aku akan melakukan hal yang sama jika di posisi nya" Vincenzo mengepalkan tangan nya "Bukan kah dia baru saja mengakui?" Batin Vincenzo

"Apa kau meragukan perasaan mu karena itu?"

"Kau tau aku tak suka menyimpan tanda tanya bukan? Aku hanya ingin mengetahui kebenaran nya" Vincenzo menggenggam nya.

"Setelah kau tau?"

"Pasti rasanya melegakan, aku percaya atas sebuah kejadian pasti ada pembelajaran dan jika bukan karena itu ku yakin aku tak sekuat sekarang, aku belajar banyak tentang pengkhianatan dan aku setuju memberi pelajaran bagi seorang pengkhianat memang sangat pantas"

Hyo Joo membeku, laki-laki itu menggenggam nya erat, tangan Vincenzo juga mengusap pipinya, Hyo Joo mengenal nya sangat baik, Vincenzo hanya akan melakukan hal-hal seperti itu pada orang yang ia sayang, artinya Vincenzo masih menyayangi nya.

GAEMI VILLAGE | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang