Overthinking - 💎 Doyoung

3.6K 348 56
                                    

Bf Doyoung is back
Btw ini hanya berisi kebucinan Doyoung pada Junkyu 😌

Happy reading~

~

Pagi ini suasana dorm Junkyu tenang seperti biasanya. Tentu saja karena baru Hyunsuk yang bangun. Yedam menginap di studionya, sementara Yoshi dan Junkyu masih terlelap. Namun sepagi ini pun tak lantas menghentikan Doyoung untuk berkunjung ke dorm pasa composer itu.

"Eo, Doyoung-ah.", sapa Hyunsuk yang membukakan pintu bagi Doyoung.

"Pagi hyung.", sapa Doyoung kembali.

"Junkyu masih tidur.", ucap Hyunsuk yang tahu persis tujuan Doyoung datang ke dorm sudah pasti untuk menemui Junkyu.

Terkadang Hyunsuk masih merasa lucu dengan Doyoung dan Junkyu. Mereka kenal paling lama, tapi sempat canggung. Sekarang malah keduanya berstatus sepasang kekasih. Aneh dan lucu.

"Oke hyung.", jawab Doyoung dan segera melangkah ke dalam kamar Junkyu.

Begitu masuk yang pertama kali dilihatnya adalah seonggok manusia yang meringkuk di bawah selimut tebalnya. Pipinya yang sedikit tembam terbaring pada bantal kepalanya dengan bibir yang mengerucut.

Doyoung mengulas senyuman kecil. Wajah pulas Junkyu selalu menjadi tontonan tersendiri bagi Doyoung.

Pemuda kelahiran Desember itu menaiki kasur Junkyu, menatap wajah Junkyu lebih dekat. Ia lalu berbaring di belakang Junkyu, menyusup masuk dalam selimut Junkyu untuk memeluk pemuda manis yang bermarga sama dengannya itu.

Ia mengusap pelan perut Junkyu dari balik piyamanya, mengecup telinga Junkyu pelan, juga ke tengkuk yang lebih tua. Dalam tidurnya Junkyu merasa terusik.

"Eum...", gumamnya namun belum bangun.

"Hyung.", bisik Doyoung pelan di telinga Junkyu.

"Eum, Doyoung?", gumam Junkyu, sejenak merenggangkan tubuhnya untuk kemudian berbalik menghadap Doyoung.

Tanpa membuka matanya sama sekali, Junkyu memeluk Doyoung. Wajahnya terbenam pada dada Doyoung, membuat yang lebih muda tertawa pelan.

"Mau bangun jam berapa? Kita harus ke agensi kan?", tanya Doyoung sembari mengelus surai Junkyu pelan.

"10 menit lagi... ngantuk.", gumam Junkyu.

"Chagi?", kekeh Doyoung memanggil Junkyu.

"Eum? Ya... ngomong-ngomong soal itu... semalam kau memposting sesuatu kan di weverse.", Junkyu menggosok matanya, membukanya perlahan.

Alisnya mengerut, berusaha menatap Doyoung.

"Apa hyung?", tanya Doyoung menyisir poni Junkyu.

"Chagi chagi itu... kau baru saja mengakui hubungan kita pada teume?", ucap Junkyu dengan mata yang sedikit memicing ke arah Doyoung karena masih berusaha bangun sepenuhnya.

"Ah haha hyung baca ya?"

"Tentu saja. Kau tahu aku membaca semua balasan pesan kalian pada teume.", Junkyu sedikit mengerucutkan bibirnya dengan mata yang mengerjap, berusaha membuka penuh matanya sendiri.

"Tapi benar kan? Kita kan memang sepasang kekasih.", Doyoung mengusap sudut mata Junkyu membantu yang lebih tua agar segera sadar sepenuhnya.

"Tidak salah... tapi kau menjawab dengan kesan kalau aku cuek padamu sampai-sampai tidak tahu kalau kau adalah kekasihku.", Junkyu akhirnya berhasil membuka matanya sepenuhnya. Ia mengerucutkan bibirnya pada Doyoung dan memberikan pandangan sedikit kecewa.

Our Precious Kyu [Junkyu x all]Where stories live. Discover now