5

143 15 0
                                    

Selama Seokjin di sekap sampai sekarang, dia belum Membuka handphone apalagi media sosial hingga membuat army khawatir selama berhari-hari. Tagar #seokjinareyouokay #weloveseokjin dan #seokjinpleasecomeback terus naik dan menjadi trending secara tiba-tiba.

Haishhh army memang menakutkan, dia tidak aktif satu bulan saja sudah seperti hengkang dari BTS beneran. Meskipun begitu, army juga tidak salah karena pasalnya Seokjin bukan hanya tidak aktif di media sosial tapi di beberapa acara yang di hadiri BTS selama satu bulan terakhir ini, dia tidak terlihat batang hidungnya.

Bahkan banyak k-army yang ber spekulasi apakah Seokjin BTS hengkang dari grup? apakah dia sakit sehingga harus istirahat sementara?

Oh yaampun benar-benar pusing dan membuat sesak saja.

Seokjin kembali ke dorm...

Saat Seokjin datang, suasana dorm begitu mencekam di sana juga para member sedang berkumpul dan sepertinya mereka sedang membicarakan Seokjin. Hingga sampai mereka menyadari orang yang di tunggu-tunggu akhirnya datang.

"Hyeong kau sudah pulang..." Itu Namjoon yang bertanya.

"Nee, ada apa ini Namjoon-a? Kenapa wajah kalian kusut seperti itu?..." tanya Seokjin seadanya.

"Kau masih bertanya ada apa dengan kami? Apa kau tidak sadar diri hyeong?!"Celetuk Taehyung dengan tatapan nyalang.

Seokjin hanya diam tanpa memberikan reaksi apapun. Bagaimana tidak, suasana hati Seokjin sedang sangat buruk dia butuh sandaran tapi para member justru menyalahkan nya.

"Hyeong apa kau tau karena kau tidak memberikan kabar pada kami atau bahkan sekedar mengangkat telepon. Kita harus kelabakan menghadapi evil media dan kita juga harus menenangkan army. Banyak acara yang harus di batalkan karena kekacauan ini. Ada yang ingin kau jelaskan Hyeong?... Apa terjadi sesuatu..." Itu Hoseok yang bicara.

Seokjin hanya bisa membuang nafas dan mengusap kasar wajahnya, dia cukup bingung bagaimana menjawab pertanyaan para member. Susah payah dia ingin melupakan apa yang terjadi dan dia tidak mungkin harus mengatakan jujur hanya untuk menenangkan member. Akhirnya Seokjin memilih diam. Diam tanpa berkata iya ataupun tidak.

"Hyeong apa kau hanya akan diam seperti itu eoh?..." Tanya Jimin lembut, berusaha menengahi situasi. Jimin tau, tidak biasanya Seokjin hanya pasrah saat member mengritik nya, para member yang juga sadar akan hal itu menjadi curiga ada yang aneh saat melihat gelagat Seokjin. Tapi mereka memilih untuk menunggu jawaban dari sang hyeong.

"Hyeong tidak apa-apa... Sudah hyeong jelaskan pada Yoongi kan? kalau hyeong pergi menemui bibi Jang karena dia sedang sakit," jawab Seokjin seadanya dengan tatapannya yang kosong.

"Tapi hyeong, hanya karena kau menemani bibi Jang itu bukan berarti kau tidak bisa mengangkat telpon kan? Kau tau kami benar-benar khawatir," kali ini Jungkook yang angkat bicara.

"Mianhee kook-a , mianhee dongsaeng-deul..."

Melihat reaksi Seokjin, timbul rasa tidak puas dan rasa cemas dari para member. Terutama Taehyung, dia langsung pergi ke kamar nya dan diikuti Jimin serta Jungkook. Sebenarnya para member tidak marah, hanya saja perasaan mereka campur aduk antara khawatir, kecewa dan kesal. Melihat hal itu, Namjoon sebagai leader hanya bisa menengahi.

"Ya sudah hyeong, kau pasti lelah setelah perjalanan jauh. Kau istirahat lah, umh...apa kau sudah makan hyeong?"

"Sudah, saat perjalanan kemari...."

"Baguslah kalau begitu, Hyeong jangan ambil hati perkataan magnae line. Mereka seperti itu juga karena khawatir terhadap mu, dan satu lagi hyeong....sihyuk PD Nim memanggil mu besok kau harus menemui nya."

𝑨𝒍𝒇𝒂𝒓𝒊𝒛𝒆𝒍 Où les histoires vivent. Découvrez maintenant