Part 3 - Pembuktian

994 185 36
                                    

Pemuda jangkung duduk diantara tribun bagian bawah, memakai sepatunya dan perlengkapan lainnya sebelum mulai balapannya malam ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pemuda jangkung duduk diantara tribun bagian bawah, memakai sepatunya dan perlengkapan lainnya sebelum mulai balapannya malam ini. Dari tempatnya ia melihat jika gadis satu-satunya itu ada dibawah sedang beradu balap dengan Shownu dan Chanyeol, ternyata ia benar-benar tak mundur setelah ucapan ketusnya kemarin. Gadis itu punya nyali juga ternyata, pikirnya. Berulang ia melirik pada track, wajah dingin dan sunggingan meremahkan itu terus saja terlihat dibibirnya.



"Yibo"


"Ehm"

"Berapa laps kita malam ini? cari aturan baru yang serulah" IM mendekati pemuda tadi ke tribun, ikut duduk disebelahnya.



" 7 laps normal"


" Maunya aturan apa?"

" Lap terakhir kita ganti aturan"


" Terserah"


IM melihat pandangan sinis pemuda disebelahnya pada gadis yang sedang melesat di track bawah.

"Lisa sudah datang dari tadi"


"Aku tidak bertanya"


"Aku cuma bilang"



"Jangan terlalu galak sama wanita, kasihan. Lagian dia ramah dan menyesuaikan diri dengan baik"



Yibo yang mendengar itu, tertawa hambar.

"Tidak ada urusannya denganku"

"Kau lihat Bang Shownu tuh!" tunjuk Yibo.

"Sengaja dia tak maksimal malam ini untuk memanjakan si perempuan itu"

"Payah!!" ejek Yibo.



"Mungkin karena ini baru pertama Lisa di berkompetisi di track sini"

"Yang kemarin hanya ujicoba motor dan track"

"Katanya kompeten, kenapa harus dimanja"

"Kalem, Bo"

"Kasihan anak orang"

"Apa yang kasihan, paling kesini cuma cari perhatian"

"Lihat saja, sebentar lagi ada yang baku hantam karena si perempuan itu"



IM geleng-geleng kepala mendengar bagaimana sentimennya rekannya satu ini pada gadis yang tak punya salah apapun padanya.







RaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang