Dua manusia pembalap muda itu sudah saling mengenal bahkan sebelum bertemu.
Terbawa oleh persepsi masing-masing tentang satu sama lain, meski tanpa dasar.
Kenapa terlalu dingin?
Ucap itupun terlalu sinis.
Padahal baginya, balapan ini bukan untuk s...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kereeeeeen, Lisa"
"Hahhaahaha"
Suara bersorak yang tidak terlalu ramai terdengar menyambut finish dari battle antara Lisa dan Sunwoo sekitar 8 laps tadi.
Ditengah kesibukannya, Lisa mampir lagi bersama Chanyeol ke basecamp mereka setelah lebih dari seminggu tidak bisa kesini.
"Payah Sunwoo"
"Aku cuma mengalah, tahu!"
"Sunwoo Koq begitu?" rengek Lisa meskipun sedang protes.
"Eh tidak, tidak Lisa!" Sunwoo segera meralat alasannya tadi.
"Jangan percaya Lisa. Kalah mengaku saja kalah, Woo!" kepala Sunwoo di Tepuk oleh Juyeon yang berdiri didekatnya.
"Lisa nyalip diawal tadi, biasanya triknya beda, aku tertipu tadi"
"Hahaa, iya kan biar Sunwoo belum siap saja" jawab Lisa.
"Sudah dulu untuk hari ini Lisa, ganti baju terus siap-siap pulang sana! jam9 sudah harus dirumah" Perintah Chanyeol pada Lisa yang suudah turun dari motor dan membuka helm-nya.
"Ya Kak Ceye"
"Cepat sekali kalian harus pulang hari ini?"
"Iya aku harus mengantar Lisa nanti, sudah janji jam 9 sudah harus pulang"
"Tapi kita tetap jadi battle kan Bang?" tanya Juyeon.
"Jadi tapi short laps saja ya"
"Oke"
"Aku siap-siap dulu ya, Sunwoo thank you for our battle today ya"
"Dengan senang hati Lisa, aku kangen tahu! sudah dari kemarin belum lihat si princess satu ini"
