dinikmati Disyukuri Disenyumi

9 2 0
                                    

Hening,tak bersuara, hanya ada suara detakan jam dinding yang sedikit membuat bising itu lah aku saat ini.... kesepian tanpa arah,bingung dengan apa yang aku lakukan.. memikirkannya saja aku sudah lelah dan muak ingin ku lupakan ingin ku banting isi kepalaku ke dalamnya laut yang curam ,ingin ku teriak mengeluarkan semua tenaga dan memutuskan pita suara ku sampai aku benar benar merasa kehilangan hal itu..ingin ingin sekali aku memukul mukul tembok sekencang-kencangnya sampai darah bertetesan dan keluar layak nya masalah itu keluar dari diriku ini dan pada akhirnya aku kosong aku bersih tanpa ada yang mengusik dalam tubuh ini-01/09/22-14.54

Hari ini seperti hari biasa namun ada yang berbeda, rasanya bulan yg trauma akan hal kemarin membuat dia kembali pada lamunan ingin dia mengsudahi hidupnya namun ia tak bisa berkata kata

"Lan,,,,"

"Hah.???" Bulan terkejut mendengar suara dari balik pintu

"Ada apa Bu?"ternyata ibu bulan yg memanggil bulan dengan lirih

"Bulan,ibu mau ngomong suatu saat kalo ibu udah ada pada waktu dimana ibu dipanggil sama tuhan kamu harus bisa jaga keluarga mu,ibu kasih kepercayaan ke kamu cuma kamu satu satunya harapan ibu,ibu yakin kamu bisa angkat derajat keluarga mu.kamu bisa kan nak?"

" Ibu kok bilang gitu??,siapa sih yg gak mau sukses,aku akan selalu berusaha Bu" dengan mata yang berkaca-kaca membuat bulan ingin melarikan diri dari samping ibunya
" Bulan keluar dulu ya Bu" diangguki ibunya yg berkaca kaca juga

" Kenapa tiba tiba ibu bilang gitu" batin bulan sambil menatap langit langit biru

Saat saat bulan bersedih di sela sela itu pasti bintang terlintas dipikiran nya ..ingin sesekali dia memeluk dekap dan menangis dipeluknya namun setelah kelulusan mereka hampir tidak bertemu:(




SELASA
Aku telah menemukan titik cinta meski belum kau sebut cinta tapi sudah membuktikan nya. " Bulan kau indah,tapi tak bisa ku miliki" satu kalimat yang membuat kuterkejut . membuat ku tak bisa menuliskan apapun seketika air mata datang bersamaan dengan senyuman,aku telah menemukan bahagia yang seutuhnya

"Kenapa kita gak bisa dipersatukan"

"Bisa kok,cuma takdir berkata lain"

"Iya itu namanya memang gak bisa dipersatukan kan?"

"Sabar...sabar , seharusnya kamu bersyukur kita sudah dipertemukan"
Bintang yg selalu membuat bulan nyaman dan tenang dibuat nya,membuat sesekali tak ingin melepaskan pelukan nyaman yg membuat hatinya tenang

" Cerita dong kamu mesti ada masalah"

"Aku baik baik aja kok,cuma hal biasa yg terjadi"
Bulan yg sedari tadi menghindar dari kontak mata dengan bintang mungkin Karena salting?

"Kamu pernah bilang sama aku kalo cinta itu tak harus memiliki kan ?"

"Iya terus kenapa"

"Lantas bagaimana perasaan seseorang ketika dia mencintai tanpa memiliki??,apa dia akan baik baik saja?"kali ini bulan menatap mata bintangg dengan serius

"Pasti,pasti dia akan baik baik saja jika dia menganggap cinta itu sebuah anugerah maka dia akan bahagia dan baik baik saja, syukuri, dinikmati Disenyumi:)" berusaha membuat bulan tenang

Bulan yg membalas dengan senyuman yg legaaa

" Aku beruntung bisa kenal kamu,kamu itu orang baik yg pernah aku kenal,kamu adalah satu orang yang berperan seribu orang untuk ku maksihh"

Bintang yang hanya bisa tersenyum dan mengusap kepala bulan

"Kamu pasti belum makan,makan dulu ya jaga kesehatan"
Ucapan bintang yang sering keluar dari mulutnya mungkin karena memang bulan yang sering tidak makan dan melupakan kesehatan nya membuat bintang selalu ingin mengingatkan nya

"Nanti belom laper"

" Janji nanti makan ya?"

" Siap kapten" dengan tangan hormat dan terkekeh kecil

"Ihhhh" mencubit hidungnya

Rahasia Dibalik BintangWhere stories live. Discover now