Chapter 9.

601 65 21
                                    

𝐭𝐫𝐚𝐢𝐭𝐨𝐫 & 𝐩𝐚𝐭𝐢𝐞𝐧𝐜𝐞
.
.
.
.
.
.
.

13:09 pm.
📍United States

"Mommy sama Papa akan pakai kamar utama nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mommy sama Papa akan pakai kamar utama nya." Seru Nyonya Min seraya menunjuk kesalah satu kamar disana.

"Jadi kamu Gi sama Hoseok kalian pakai kamar yang itu ya, yang disamping kamar Jung-"

"Aku dan Hoseok akan pesan unit sendiri saja." Tangkas Yoongi membuat seluruh mata langsung menuju padanya.

"Oh tidak-tidak! Tidak bisa! Kalian harus tetap disini. Tujuan kita kan liburan keluarga kenapa sekarang jadi harus pisah-pisah? Sudah pokoknya tidak ada yang boleh pindah." Tekan Nyonya Min.

"Telat, Yoongi sudah pesan dan transaksi untuk unit sebelah." Ucap Yoongi.

"Batalkan saja gampang kan?"

"Tidak bisa mom aturan disini tidak bisa refund sayang uang nya." Jawab Yoongi.

"Astaga Min Yoongi! Jangan seperti orang susah deh pokoknya ikuti kata Mommy, batalkan." Pinta Nyonya Min.

"Oke kalau gitu, tapi aku tidak mau dengar lagi Mommy mengadu menginginkan cucu padaku atau Hoseok. Ayo sayang kita kekamar." Ajak Yoongi pada Hoseok yang sedaritadi hanya bisa bungkam.

"Tunggu-tunggu! Apa tuh maksudnya? Kenapa begitu?" Tanya Nyonya Min bingung.

"Ya iya! Karena tadinya aku sengaja pesan unit lain agar aku dengan Hoseok bisa sekalian membuatkan CU-CU untuk Mommy tapi ya karena Mommy meminta untuk dibatalkan jadi ya gagal rencana-"

"K-Kalau gitu Mommy izinkan." Tangkas Nyonya Min dengan wajah datar nya.

"Tapi ingat!! Pokoknya pulang dari sini Mommy sudah harus dengar kabar bahagia itu. Titik." Tambah nya yang hanya dibalas gerakan tangan '👌' oleh Yoongi.

Tuan Min dan Jungkook yang baru masuk sedikit bingung karena hanya melihat Nyonya Min duduk sendiri disana.

"Kok sepi mom? Hoseok dang Yoongi sudah ngurung kamar saja." Seru Tuan Min.

"Mereka tidak disini tapi diunit sebelah." Ucap Nyonya Min sambil terus memainkan handphone nya.

"Diunit sebelah? Kenapa tidak disini saja? Bukannya kamarnya ada tiga?" Tanya Jungkook.

"Biasalah sayang..kamu seperti tidak tau orang yang sudah menikah saja, kakak mu sedang ingin membuat ponakan untukmu makannya menyewa unit lain." Jelas Nyonya Min membuat raut wajah Jungkook langsung berubah seketika dan tentunya Tuan Min melihat berubahnya ekspresi itu.

𝘁𝗿𝗮𝗶𝘁𝗼𝗿 & 𝗽𝗮𝘁𝗶𝗲𝗻𝗰𝗲 | 𝘀𝗼𝗽𝗲Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang