Chapter 06

536 72 31
                                    

Appreciate the moment of a first kiss, it may be the last time you own your heart ( r

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Appreciate the moment of a first kiss, it may be the last time you own your heart ( r.m. drake)

Apa itu ciuman pertama?

~~~

"Ini baru benar..." bisik Wu Xie.

Zhang Qiling, "...??@_@...!!"

Pemuda nakal itu menyapu rambutnya ke belakang disusul gerakan menggaruk tengkuk.

"Ehm, ngomong-ngomong, jangan menyukaiku karena hal itu tadi."

Wu Xie menjilat bibir, tertawa canggung menekan rasa malu.

"Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih dengan cara yang unik."

Terlambat, batin Zhang Qiling.

Tidak ada gunanya mengatakan itu sekarang. Dia sudah jatuh cinta pada pandangan pertama dengan pemuda ini. Bahkan jika tanpa ciuman tadi, Wu Xie masih sulit untuk dilupakan begitu saja. Tidak banyak orang yang unik seperti ini, dan tidak pernah ada yang mengguncang hatinya seperti efek yang diberikan Wu Xie.

Tanpa sadar Zhang Qiling meraba bibirnya, masih tertegun, ia berbisik.

"Apa itu tadi ciuman pertamamu?" Dia tidak tahu mengapa hal sepele itu tiba-tiba menjadi penting. Sikap dan seringai Wu Xie sekilas terlihat nakal dan genit, rasanya~ tidak mungkin dia begitu murni. Jika ia masih bisa mengendalikan diri dalam pergaulan pun, tak ada yang menjamin gadis-gadis tidak mendekatinya. Jadi, sejujurnya Zhang Qiling tidak berharap lebih. Bahkan ia nyaris menyesali pertanyaan bodoh itu.

"A~apa?" Wu Xie tergagap, agak bingung menentukan jawaban. Tawa kering keluar dari mulutnya dan ia kembali menggaruk tengkuk yang tidak gatal.

"Penting yah?" ia masih mengukir seringai.

Zhang Qiling menundukkan pandangan, kemudian menggeleng. Canggung atas reaksinya yang terlalu serius.

"Lupakan saja," gumamnya.

Ekspresi muram di wajah Zhang Qiling diam-diam membuat Wu Xie tertegun. Apakah sikap usilnya barusan telah mempengaruhi hatinya? Siapa yang tahu bahwa suatu hari, hal hal kecil ini akan terasa menyakitkan.

"Aku~~" ia menggigit bibir, setengah meringis. Kenapa dirinya menjadi gugup. Wu Xie khawatir pria murung di depannya akan curiga bahwa ia pun mulai merasa tidak nyaman.

"Aku minta maaf," kata Wu Xie.

Dirinya memang salah, mungkin. Dia sudah mencuri ciuman pertama pria ini, yang masih menatapnya sendu. Sorot matanya terlihat berharap, bahkan sekilas nampak menyedihkan.

"Kau tidak akan membenciku karena hal ini, bukan?"

Mustahil, Zhang Qiling justru kewalahan mengendalikan perasaannya yang kini bergolak tak karuan. Tak mampu berkata, ia hanya menggeleng perlahan.

𝐅𝐢𝐫𝐬𝐭 𝐋𝐨𝐯𝐞 (𝐏𝐢𝐧𝐠𝐱𝐢𝐞) Where stories live. Discover now