Teriakan Histeris || Putrinhas

8 0 0
                                    

Malam itu Desy bertengkar hebat dengan Roni. Desy berlari ke ujung stasiun belakang rumah, Roni mengejarnya di tengah kebisingan suara kereta.

Cahaya putih menyilaukan membuat Desy menyipitkan mata. Samar-samar dia melihat seorang kakek duduk di tepian rel. Dia menghampirinya 

"Kakek, kok duduk di sini?"

"Kakek lagi nunggu cucu," jawabnya parau.

Tiba-tiba teriakan histeris orang-orang mengagetkannya. Desy terkejut saat Roni berlari sambil menangis dan menembus tubuhnya. Ketika Desy menoleh, badanya sudah remuk sebagian dan isinya berhamburan di sekitar rel.

***

"3, 2 ,1 ...."

Bresss!

Sudah tiga tahun Desy menikmati setiap teriakan histeris mereka, sama seperti yang kakek itu lakukan padanya.

Madiun, 20 Maret 2022

Kumpulan Cerita Mini HWCWhere stories live. Discover now