Lost || Eleanor Orysa

3 2 0
                                    


"Uhh, Sial!"

Aku memukul batang pohon beringin dengan kesal. Tanda panah ke arah kanan terlihat jelas terpahat di tengah batang pohon itu. Ini ketiga kalinya aku kembali ke tempat yang sama.

Aku tersenyum penuh harapan saat melihat kelip cahaya di balik rimbun pepohonan. Sigap aku menyibak rumput liar dan mendekati cahaya itu.  Sebuah rumah besar berdiri megah di hadapanku, suatu kebetulan yang aneh. Bagaimana mungkin aku tak melihat rumah ini padahal telah berkeliling sebanyak tiga kali?

Aku bergeming, rasanya pernah melihat bentuk kastil ini, tetapi entah dimana.

Tanganku urung mengetuk pintu, aku lebih memilih untuk berjalan memutar ke arah samping kastil dan mengintip melalui kaca jendelanya besar. Aku terperangah saat menatap orang-orang yang tersenyum di dalam sana.

Bagaimana mungkin?!

Aku melihat Mama sedang menikmati hidangan makan malam bersama sosok yang sangat kukenali.

"Mom! Itu bukan aku! Mom! Ini Aku, Carla! Aku di sini, Mom!"

Aku menjerit sambil memukul kaca jendela. Namun, suaraku hanya seperti desau angin lalu. Tak terdengar oleh Mama.

Sosok lain diriku itu menoleh menatapku. Dia tersenyum menyeramkan.

Aku memukul jendela sekuat tenaga dan terhenyak saat menyadari jika posisiku bukan berada di luar kastil, tetapi berada di dalamnya. Terkurung dalam lukisan kastil yang tergantung di ruang makan keluargaku.

"Mom...!"

End.

Parepare, 14 Desember 2022

Kumpulan Cerita Mini HWCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang