Transmigrasi Penata Rias Petani (END)

CHAPTER 008 -

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

O(∩_∩)O

-------------------

Sumber : Novelupdates.com

Translate Inggris : shanghaifantasy/ Notlucia

Translate Indonesia : Mr. Classic

-------------------

Li Mo sekarang sepenuhnya yakin bahwa Bibi Xiaobao adalah orang yang tidak masuk akal. Tidak ada gunanya memberi alasan kepada orang seperti dia.

Dia tidak perlu bersikap sopan padanya. Li Mo menunjuk ke dua anak yang memakan kue prem Xiaobao, "Jika kamu mengambil sesuatu yang bukan milikmu dan kamu tidak memintanya, maka itu disebut mencuri. Anda datang ke rumah saya dengan anak-anak Anda untuk mencuri barang dan memukuli anak saya. Kenapa aku harus malu marah padamu? Saya akan keluar untuk mencari orang dan membiarkan mereka menjadi hakim." Dia mengatakan itu sambil memegang Xiaobao. Dia berjalan keluar rumah, pergi ke halaman, dan mulai berteriak.

Wang Cuihui terkekeh di dalam hatinya. Tidak baik untuk reputasinya jika mereka mengetahui apa yang dia lakukan. Kalau tidak, tidak akan ada wajah yang bisa dia tunjukkan kepada publik, dan putranya berencana mengikuti ujian untuk menjadi pejabat. Ini akan merusak reputasinya jika masalah ini keluar di depan umum.

Wang Cuihua buru-buru mengejar dan menangkap lengan Li Mo, wajahnya berubah, "Oh kakak ipar, mengapa Anda ingin mempermalukan keluarga kami dan membiarkan orang memperlakukan kami sebagai lelucon..." Dia berkata sambil menyeret Li Mo kembali ke rumah.

Li Mo memegang Xiaobao di tangannya. Dia merasa tertekan oleh betapa kurusnya dia. Saat dia diseret oleh Wang Cuihui, dia terhuyung-huyung dan ditelanjangi di depan pintu.

Jantung Li Mo mulai berdetak kencang. Dia tidak punya cukup waktu untuk berpikir, jadi dia menutup matanya dan melindungi Xiaobao dengan memeluknya erat-erat.

Tapi detik berikutnya, dia tidak merasakan sakit, dan tubuhnya jatuh ke dada yang lebar.

Ketika Li Mo membuka matanya, dia melihat Song Dashan menatapnya dan Xiaobao dengan panik.

Li Mo menghela napas lega dan buru-buru mencari Xiaobao. Untungnya, anak itu hanya terkubur di dadanya dan tidak takut jatuh.

Setelah menstabilkan Li Mo, dia menarik tangan Wang Cuihua dari Li Mo.

Dia menatapnya dengan tajam, "Apa yang kamu lakukan ?!"

Wang Cuihua bergidik melihat matanya yang dingin, dan dia mundur selangkah tanpa sadar.

Tepat setelah menarik diri, dia menyadari mengapa dia takut. Dia ingat bahwa dia adalah saudara iparnya. Setelah sadar, dia mulai menjadi lebih berani lagi. Dia maju selangkah. Dia mengangkat kepalanya tinggi-tinggi. "Saya baru saja mengatakan kepada saudara ipar saya untuk tidak membicarakan masalah keluarga kepada orang luar, untuk tidak mempermalukan keluarga kami. Apa aku tidak boleh memberitahunya?"

Li Mo tidak bisa menyembunyikan nada mengejek dalam suaranya, "Haruskah aku malu? Saya bukan orang yang main-main dengan barang orang lain dan memukuli anak orang lain. Siapa yang harus malu?! "

Wajah Wang Cuihua memerah, dan dia segera melipat tangannya di pinggangnya dan mengarahkan jarinya ke Li Mo, "Siapa kamu? Anda hanya kuku murah yang dibeli, dan beraninya Anda berbicara dengan saya seperti ini?!"

Setelah mengatakan ini, dia menoleh ke Song Dashan, "Ketika kamu tidak berada di rumah selama beberapa tahun, apakah Xiaobao akan bertahan jika aku tidak membesarkannya? Sekarang setelah Anda kembali, apakah Anda bahkan membiarkan istri Anda menggertak saya? Apakah Anda tidak memiliki hati nurani!"