Transmigrasi Penata Rias Petani (END)

CHAPTER 091 - (Ekstra 5)

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

O(∩_∩)O

-------------------

Sumber : Novelupdates.com

Translate Inggris : shanghaifantasy/ Notlucia

Translate Indonesia : Mr. Classic

-------------------

Setahun setelah Xiaobao dan Qixi menikah, Qixi hamil. Tahun berikutnya, seorang anak laki-laki gemuk besar lahir. Dia bernama Song Yunli, dan nama panggilannya adalah Tuan Tuan.

Julukan ini diberikan oleh Fu'er karena Fu'er menganggap Tuan Tuan seperti bola gemuk, pangsit berdaging, yang sangat cocok untuk julukan ini.

Xiaobao dan Qixi sangat mencintai saudara perempuan mereka. Hal-hal kecil seperti nama panggilan, tentu saja, dapat diputuskan olehnya, sehingga nama yang dia gunakan adalah Tuan Tuan.

Setelah Tuantuan lahir, Fu'er adalah yang paling bahagia karena dia suka menggoda keponakan kecilnya dan senang bermain dengannya setiap hari. Ketika Tuantuan bisa berjalan dan berbicara, dia pada dasarnya mengikuti Fu'er, bibi kecilnya. Ya, bahkan orang tuanya pun harus kembali mengantre.

Ketika mereka pergi bermain sebulan sekali, Fu'er akan menggendong si kecil sepanjang waktu, dan bibi serta keponakannya akan bermain dengan gembira.

"Bibi kecil, datang dan kejar Tuan Tuan. Tuan Tuan ada di sini!" Si kecil berlari dengan penuh semangat di atas rumput dengan kakinya yang pendek dan berdaging dan berbalik untuk berbicara dengan Fu'er saat dia berlari.

Fu'er juga sangat kooperatif dengan si kecil. Dia mengikuti pria kecil itu dengan langkah kecil, berpura-pura mengejarnya dengan keras, tetapi tidak bisa menangkapnya. Dia harus bertanya kepada si kecil, "Tuan Tuan ah, kamu benar-benar berlari terlalu cepat. Kamu tunggu bibi, oke? "

Si kecil menatap bibi yang begitu malang, berhenti, dan menunggu sebentar sampai bibi hampir menyusul, lalu cekikikan dan lari, tidak membiarkan bibi mengejar dirinya sendiri.

Untuk beberapa saat, udara di sekitar mereka dipenuhi dengan suara tawa Fu'er dan Tuan.

Yang lain menatap pasangan bibi dan keponakan dengan ekspresi tak berdaya dan menyayangi di wajah mereka.

Fu Yueran mengalihkan pandangannya dari tubuh Fu'er dan menatap adiknya Li Mo, yang telah duduk di sampingnya selama bertahun-tahun. Hatinya menegang. Mengingat pikiran putranya sendiri, dia harus membuka mulutnya dan mencoba berkata, "Li Mo ah, Fu'er sudah berusia enam belas tahun. Dia hampir tujuh belas dalam sekejap mata. Apakah kamu masih tidak akan membiarkan dia tenang?"

Dua tahun lalu, dia samar-samar menyebutkan, tetapi Li Mo dan Song Dashan, pasangan suami-istri ini, tidak ingin putri mereka menikah terlalu dini dan ingin membiarkannya tinggal selama dua tahun lagi. Dia tidak bisa berkata apa-apa lagi. Sekarang dua tahun telah berlalu, Fu'er hampir tujuh belas tahun. Jika seorang gadis tujuh belas tahun belum menetap, itu akan terlambat. Dia tidak tahu mengapa Li Mo tidak cemas sama sekali, tapi dia cemas. Gunung es keluarga. Putranya telah tumbuh begitu besar, pikirannya tertuju pada Fu'er. Jika dia tidak menikahi Fu'er, bocah itu mungkin akan menjadi gila.

Namun, keluarga jenderal masih terlalu tinggi untuk keluarga Li Mo. Dia bisa memahami alasan di balik ketidaksetujuan Li Mo dan Song Dashan. Namun, dia menyuruh putranya untuk menyukai putri orang lain, dan dia dan Sima Haoran juga menyukai Fu'er sebagai menantu keluarga mereka, jadi dia ingin bekerja keras untuk menikahi Fuer kembali ke keluarga Sima mereka.

Li Mo mengendus, senyumnya tidak berubah, "Ya, Fu'er akan segera berusia tujuh belas tahun. Bahkan jika dia belum menikah, kita harus menyiapkan rumah pribadi untuknya."